Bisnis.com, JAKARTA – Sektor industri dasar menjadi penekan utama terhadap pergerakan negatif indeks harga saham gabungan (IHSG) pada awal perdagangan hari ini, Selasa (14/2/2017).
IHSG hari ini dibuka turun 0,13% atau 6,99 poin di level 5.402,56 dan melemah 0,22% atau 11,99 poin ke level 5.397,57 pada pukul 09.07 WIB.
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta yang berbarengan dengan ratusan Pilkada di daerah lainnya digelar serentak besok, Rabu, 15 Februari 2017. Perhelatan ini diprediksi mempengaruhi sentimen di pasar keuangan serta investasi di sektor riil. "Banyak investor asing menunda investasinya, karena masih menunggu hasil Pilkada," ujar Ekonom Bank Permata, Josua Pardede, saat dihubungi Tempo, Selasa, 14 Februari 2017.
Josua mengatakan investor mengantisipasi dampak hasil Pilkada terhadap rencana dan keberlangsungan bisnis ke depan. Selain itu, menurut dia investor juga masih mengharapkan pelaksanaan Pilkada dapat berjalan lancar. “Demikian juga dengan aksi-aksi demo yang berpotensi menghambat masuknya investasi asing," kata Josua.
Baca: Analis: Pilkada Tidak Pengaruhi Laju IHSG
Lebih lanjut Josua berujar dampak Pilkada serentak tidak akan terlalu signifikan mempengaruhi konsumsi rumah tangga. Namun, dia menuturkan dampak Pilkada akan terlihat pada peningkatan pengeluaran konsumsi lembaga non profit yang melayani rumah tangga (LNPRT).
Josua mengatakan investor mengantisipasi dampak hasil Pilkada terhadap rencana dan keberlangsungan bisnis ke depan. Selain itu, menurut dia investor juga masih mengharapkan pelaksanaan Pilkada dapat berjalan lancar. “Demikian juga dengan aksi-aksi demo yang berpotensi menghambat masuknya investasi asing," kata Josua.
Baca: Analis: Pilkada Tidak Pengaruhi Laju IHSG
Lebih lanjut Josua berujar dampak Pilkada serentak tidak akan terlalu signifikan mempengaruhi konsumsi rumah tangga. Namun, dia menuturkan dampak Pilkada akan terlihat pada peningkatan pengeluaran konsumsi lembaga non profit yang melayani rumah tangga (LNPRT).
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan LNPRT pada kuartal empat 2016 mencapai 6,72 persen secara tahunan (yoy) atau tertinggi dalam komponen pengeluaran. "Peningkatan pertumbuhan LNPRT didorong oleh peningkatan kegiatan organisasi masyarakat dan partai politik untuk persiapan dan kampanye Pilkada serentak," ucap Josua.
Baca: Perdagangan Mencurigakan, BEI Panggil Lima Sekuritas Asing
Untuk Pilkada DKI diikuti oleh tiga pasangan calon yang memperebutkan kursi Gubernur dan Wakil Gubernur. Adapun pasangan nomor urut satu adalah Agus Harymurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, lalu pasangan nomor urut dua adalah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat, serta pasangan nomor urut tiga adalah Anies Baswedan dan Sandiaga Salahudin Uno.
GHOIDA RAHMAH
Baca: Perdagangan Mencurigakan, BEI Panggil Lima Sekuritas Asing
Untuk Pilkada DKI diikuti oleh tiga pasangan calon yang memperebutkan kursi Gubernur dan Wakil Gubernur. Adapun pasangan nomor urut satu adalah Agus Harymurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, lalu pasangan nomor urut dua adalah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Djarot Saiful Hidayat, serta pasangan nomor urut tiga adalah Anies Baswedan dan Sandiaga Salahudin Uno.
GHOIDA RAHMAH
👅
Bisnis.com, JAKARTA-- PT Asjaya Indosurya Securities memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (14/2/2017) siap menembus resisten 5.451.
Kepala Riset Indosurya William Surya Wijaya mengatakan IHSG terlihat sedang berusaha menggeser rentang konsolidasi ke arah yang lebih baik, di mana resistance level terdekat telah berhasil ditembus. Selanjutnya tinggal apakah dapat dipertahankan berada di atas level tersebut dalam beberapa waktu ke depan.
Adapun, resistance level berikutnya berada pada 5.451 yang perlu ditembus untuk kembali memperkuat pola uptrend jangka pendek IHSG. Sedangkan support saat ini terjaga cukup stabil pada level 5.304.
Dia menilai rilis data perekonomian BI rate terlihat belum akan berubah sehingga akan turut menjaga kesetabilan rentang gerak IHSG.
"Momentum koreksi wajar masih terus dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian mengingat dalam jangka panjang IHSG masih berada dalam jalur uptrend, hari ini IHSG berpotensi menguat," katanya dalam riset.
Adapun, sejumlah saham yang menjadi pilihan a.l ADHI, JSMR, BBNI, BBCA, PTPP, TLKM, HMSP, TOTL, dan KLBF.
Komentar
Posting Komentar