secara statistik PDB Indonesia tetap tumbuh:
Bisnis.com, JAKARTA - Indosurya Sekuritas memprediksi IHSG masih akan bergerak.positif hari ini di level 5732 – 5834
Bisnis.com, JAKARTA - Indosurya Sekuritas memprediksi IHSG masih akan bergerak.positif hari ini di level 5732 – 5834
Kepala Riset William Surya Wijaya mengatakan IHSG saat ini terlihat masih berada dalam rentang konsolidasi wajar dan rilis data perekonomian GDP growth yang telah terilis menunjukkan pertumbuhan sesuai perkiraan sehingga menjadi sentimen positif bagi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
Hal ini juga menunjukkan bahwa Indonesia masih terlihat menarik di mata investor baik luar maupun domestik yang tentunya harus selalu kita jaga keseimbangannya, selain daripada itu rilis data cadangan devisa yang menunjukkan peningkatan juga dapat menjadi pendorong positif bagi gerak IHSG.
"Hari ini, hari ini IHSG berpotensi menguat," tulisnya dalam riset
Berikut saham yang direkomendasikan
- ASII
- TLKM
- JSMR
- ROTI
- MYOR
- HMSP
- EXCL
- ICBP
- BBNI
Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga Saham Gabungan (IHSG) dalam seminggu terakhir mencatatkan penurunan.
Bursa saham akhir pekan ditutup turun (0.05%) ke level 5,777 atau minus(0.92%) dalam sepekan perdagangan di bursa domestik. Investor asing catatkan net sell sebanyak IDR430 miliar sepanjang pekan ini.
Secara keseluruhan, hampirsemua sektor yang diperdagangkan di bursa saham dalam negeritercatat negatif dengan penurunan terbesar dicatatkan oleh sektor bahan konsumsi yaitu (3.69%).
Indikator-indikator dalam negeri yang menjadi sentimen di perdagangan minggu lalu seperti catatan laba para emiten yang tergolong baik, inflasi yang masih tergolong rendah, namun masih ada indikator negatif seperti pelemahan daya beli masyarakat.
Pekan ini, akan ada beberapa katalis bagi IHSG dari eksternal. Data pengangguran dan upahdi AS tercatat membaik setelah dirilis pekan lalu bisa memberi sentimen bagi pasar AS.
Selain itu, isu campur tangan Rusia di Pemilu Amerika Serikat juga masih akan menjadi perhatian, serta peluang kenaikan suku bunga The Fed dan pengurangan neraca.
Beberapa bursa pasar saham asia tercatat bervariasi di perdagangan akhir pekan, indeks Nikkei turun (0.38%), Shanghai (0.35%), Kospi Naik +0.36%.
Pasar saham Amerika Serikat (AS) tercatat naik di perdagangan akhir pekan, DJIA tercatat naik +0.30% ke level 22,091, S&P 500 naik +0.19% ke level 2,477 dan indeks Nasdaq naik +0.18% ke level 6,352.
Sejumlah rilis data perekonomian AS pada akhir pekan lalu mencatat kinerja yang sesuai ekspektasi danbahkan melebihi prediksi pelaku pasar. Pada Jumat (4/8), laporan mengenai rata-rata gaji per jam tercatat naik sebanyak +0.3% sesuai dengan prediksi dan hasil klaim pengangguran yang rilis satu hari sebelumnya.
Klaim pengangguran tercatat lebih rendah yaitu 240,000 atau lebih rendah dari prediksi sebesar 242,000. Selain itu, angka ini jauh lebih baik dari klaim di pekan sebelumnya pada akhir Juli di angka 245,000. Laporan Non-Farm Employmentnaik menjadi 209,000 lebih baik dari prediksi di 182,000. Namun masih lebih rendah dibanding angka bulan Juli di 231,000 yang mengalami koreksi dari pencatatan sebelumnya di 222,000.Unemployment rate sesuai dengan ekspektasi di 4.3% namun lebih rendah dari pencatatan terakhir di 4.4% pada pencatatan untuk Juli 2017.
Bertolak belakang dengan data-data positif tersebut, data dari Institute for Supply Management untuk sektor Non Manufakturing yang rilis pada Kamis (3/8) turun di level 53.9% dibanding prediksi 56.9%. Data ini mengindikasikan pelambatan aktivitas di sektor jasa, yang berpengaruh pada jumlah pesanan dan aktivitas bisnis.
• TIRA Bentuk Perusahaan Patungan
• LINK Lanjutkan Ekspansi ke Kota Besar
• Volume Penjualan KINO Turun 27%
• ENRG Berencana Restrukturisasi Utang
• MARI Targetkan Market Share 65%
• BRPT Berencana Bangun Pabrik
• LINK Lanjutkan Ekspansi ke Kota Besar
• Volume Penjualan KINO Turun 27%
• ENRG Berencana Restrukturisasi Utang
• MARI Targetkan Market Share 65%
• BRPT Berencana Bangun Pabrik
Data pasar pagi ini 7:23:22
- IHSG 5777.482 (-0.05%)
- Nikkei 19952.33 (0.55%)
- Hangseng 27562.68 (0.12%)
- FTSE 100 7511.71 (0.49%)
- Xetra Dax 12297.72 (1.18%)
- Dow Jones 22092.81 (0.3%)
- Nasdaq 6351.564 (0.18%)
- S&P 500 2476.83 (0.19%)
Pagi ini bursa regional menguat, IHSG fluktuatif menguat terbatas (5745-5800)
- Oil Price USD/barel 52.39 (-0.08%)
- Gold Price USD/Ounce 1257.52 (-0.91%)
- Nickel-LME (US$/ton) 10209.5 (-1.21%)
- Tin-LME (US$/ton) 20630 (-0.67%)
- CPO Malaysia (RM/ton) 2590 (0.08%)
- Coal EUR (US$/ton) 82.6 (1.35%)
- Coal NWC (US$/ton) 89.1 (1.54%)
- Exchange Rate (Rp/US$) 13316 (0%)
- Telkom (TLKM) 4669
Trading Ideas (disclaimer):
- S o S: BNLI, BF 690-675, BB 735
- Spec.Buy: MNCN, TP 1,675-1,700, SL 1,555
- Spec.Buy: LPPF, TP 12,000, SL 11,150
- Spec.Buy: BBRI, TP 15,250-15,500, SL 14,700
- Spec.Buy: PTPP, TP 3,160-3,200, SL 3,000
©PT. Mega Capital Sekuritas
Komentar
Posting Komentar