Langsung ke konten utama

ihsg per tgl 07 Juli 2014 (H-2 pencoblosan)

Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Senin (7/7/2014) berada di kisaran support 4.870-4.750, dan resisten 4.980-5.070.
“Dow break high, IHSG menunggu pemilu presiden,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Yuganur mengatakan walaupun Dow break high diatas 17.000 untuk pertama kalinya, IHSG belum mengikuti. Mengingat pelaku pasar menunggu seteleh pemilu presiden untuk melakukan pembelian besar-besaran.
Namun, ujarnya, penurunan dinilai terbatas karena memang sudah ada smart money yang masuk ke pasar (rupiah juga menguat) untuk antisipasi capres yang  menang nantinya.
HD Capital mengemukakan ada 4 saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hri ini, yaitu;
Buy. PE 2014 11.4x, PBV 2,5.x, ROE 22,12%. Trading target Rp9.950
Konsolidasi selama 2 minggu lebih di emiten perbankan big cap BUMN yang bergelut di kredit ritel dan korporasi ini dapat digunakan sebagai kesempatan akumulasi untuk breakout setelah pemilu presiden nantinya
 Entry (1) Rp9.650. Entry (2) Rp9.575. Cut loss point: Rp.9.525
PE 2014 17,1x, PBV 4,3x, ROE 25,2%. Buy. Trading target Rp15.700
Konsolidasi selama 2 minggu di emiten semen BUMN ini dengan market cap terbesar di sektornya ini juga berpotensi untuk breakout ke target proyeksi atas di Rp.15.700 mengikuti reli di sektor konstruksi BUMN setelah pemilu presiden nantinya
Entry (1) Rp15.075. Entry (2) Rp14.975. Cut loss point Rp14.825
Buy. PE 2014 14,4x, PBV 2x, ROE 13,7%. Trading target Rp1.650
Bargain hunting pelaku pasar di emiten properti residential milik grup Sinarmas ini mulai membentuk pattern minor upward retracement baru untuk mencoba breakout dari downtrend 4 bulan terakhir sejak dimulai dari high Rp1.800.
Entry (1) Rp1.550. Entry (2) Rp1.525. Cut loss point. Rp1.505
Telekomunikasi (TLKM)
PE 2014 17,2x, PBV 3,07x, ROE 17,8%. Buy. Trading Target Rp2.625
Formasi konsolidasi berbentuk segitiga di emiten big cap telekomunikasi BUMN ini yang sudah terbentuk lebih dari dua bulan terakhir berpotensi untuk breakout ke target proyeksi atas pertama di Rp2.625 rekomen akumulasi
Entry (1) Rp2.475. Entry (2) Rp2.445. Cut loss point Rp2.425

Editor : Linda Teti Silitonga


Bisnis.com, JAKARTA- Reliance Securities memprediksikan secara teknikal, indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak konsolidasi dengan indikator stochastic yang memberikan sinyal negatif, yaitu dead-cross di area overbought dengan momentum yang relatif moderat dari RSI.
Fluktuasi harga dari IHSG telah mencapai upper bollinger bands dan bila tidak mampu berada di atas 4.902 yang merupakan MA50-nya, maka memicu koreksi IHSG.
Diprediksi IHSG bergerak mixed cenderung melemah dengan range pergerakan 4.845-4.910.
Akhir pekan lalu, IHSG menguat 17,10 poin atau 0,35% di level 4.905,83 setelah rupiah kembali menguat ke level Rp11.885 terhadap dolar AS.
Semua sektor mengalami penguatan, kecuali sektor pertanian dan misc industri. Investor asing mencatatkan net sell cukup tinggi sebesar Rp568,1 miliar.

Source : Bisnis Indonesia (7/7/2014)
Editor : Nurbaiti

Bisnis.com, JAKARTA--PT Asjaya Indosurya Securities memprediksikan indeks harga saham  gabungan (IHSG) akan di kisaran 4.879-4.930 hingga pada Senin (7/7/2014).

Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menuturkan IHSG berhasil melakukan manuver cantik dengan menutup perdagangan di atas level resistance 4903, seiring perjalanan bahkan telah mampu mencapai level tertinggi pada 4917.

"Hal ini benar-benar menggambarkan bahwa kekuatan naik IHSG semakin membesar dan berpotensi untuk menembus level resistance berikutnya pada 4930," tulisnya dalam keterangan resmi, Sabtu (5/7/2014).

Willian mengungkapkan, hal yang perlu diingat untuk tidak terlalu menggebu-gebu dalam melakukan akumulasi, serta harus cermat dalam pemilihan saham yang dirasa bisa memberikan capital gain cukup.

Dia menyarankan agar kalangan investor tetap berpikir jernih dan cermat dalam melaksanakan pemilihan saham untuk sarana investasi, support berada pada 4.879 terjaga cukup rapi hingga saat ini.

Selain itu, pekan ini IHSG pun menanti rilis data BI Rate, cadangan devisa, survey penjualan eceran yang disinyalir akan cukup bagus dan menjadi katalis positif untuk IHSG, yang diselingi oleh agenda pemilihan presiden.


Editor : Ismail Fahmi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ihsg per tgl 2-17 OKTOBER 2017 (pra BULLISH November-Desember 2017)_01/10/2019

  RIBUAN PERSEN PLUS @ warteg ot B gw (2015-2017) ada yang + BELASAN RIBU PERSEN (Januari 2017-Oktober 2017) kalo bneran, bulan OKTOBER terjadi CRA$H @ IHSG, well, gw malah bakal hepi banget jadi BURUNG PEMAKAN BANGKAI lah ... pasca diOCEHIN BANYAK ANALIS bahwa VALUASI SAHAM ihsg UDA TERLALU MAHAL, mungkin satu-satunya cara memBIKIN VALUASI jadi MURAH adalah LWAT CRA$H, yang tidak tau disebabkan oleh apa (aka secara misterius)... well, aye siap lah :)  analisis RUDYANTO @ krisis ekonomi ULANGAN 1998 @ 2018... TLKM, telekomunikasi Indonesia, maseh ANJLOK neh, gw buru trus! analisis ringan INVESTASI SAHAM PROPERTI 2017-2018 Bisnis.com,  JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (1/10/2019), akan mendapat sentimen positif dari hijaunya indeks saham Eropa dan Amerika Serikat pada perdagangan terakhir bulan September. Berdasarkan data  Reuters , indeks S&P 500 ditutup menguat 0,50 persen di level 2.976,73, indeks Nasdaq Comp

ISU FUNDAMENTAL perbankan: BBRI, bnii (2022) #1

ASIENk: bbri diintai   BBRI: LCS andalan BBRI : wealth management tumbuh 2021: simpanan orang kaya d perbankan BBRI: restrukturisasi debitur turun UMKM: kredit k perbankan +13,3% / Januari 2022 BBRI: hapus buku utanK (2023) BBRI: optimis kredit 2022   BBRI: sasaran akhir 2022 neh BBRI: bermitra solusi teknologi BBRI: bermetaverse   BBRI: buyback lage   BBRI: tren turun harga saham BBRI 2021: LABA bersih d atas bbca BBRI: jadwal dividen 2021 BBRI: kredit tumbuh d 2022 BBRI: kinerja 2022 diekspektasiken lebe bagus   Per Februari 2022, Perbankan Salurkan Kredit Rp5.741,5 Triliun BBRI: rups bakal ganti direksi BBRI: tren harga saham ctak rekor tertinggi BBRI: market cap Rp 867 T BBRI: makin efisien biaya dananya BBRI: brilink Rp 18,2 T BBRI: 3 taon ke depan BBRI: merek yang TOP BBRI: optimistis 2022 BBRI: #1 @ ihsg   BBRI: dividen Rp 174,23 / saham  BBRI: Rp 43 T lebe dibagikan sbagai DIVIDEN final 2022 BBRI: bagi dividen terbesar bwat pemerintah BBRI: laba bersih naek   BBRI: laba bersih

analisis fundamental : ASRI, saham properti (2019-2020, 2021, 2022)

Lunasi Utang, Agung Podomoro Raih Pinjaman dari Guthrie Venture SG$ 172,8 Juta Agung Podomoro Land Jual Central Park untuk Modal Ekspansi Mulai membaik, kinerja sektor properti diprediksi naik 25% di tahun ini Marketing sales Kawasan Industri Jababeka (KIJA) capai Rp 899 miliar di tahun lalu Stok Rumah Membludak, Jakarta Paling Banyak Rekomendasi Saham Properti saat Penjualan CTRA, BSDE, LPKR, PWON Melonjak Kuartal I/2021 Bisnis Properti Asia Pasifik Kuartal I Positif, Tahun Menjanjikan Covid-19 melonjak, Indonesia Property Watch: Pasar properti bisa terkontraksi 5%-10% Fokus Pasar: Industri Properti Tumbuh Positif pada 2022 Jauh dari Jakarta, Apartemen di Bogor dan Tangerang Lebih Berkembang Gara-gara Pandemi, Jakarta Ditinggalkan Konsumen Properti? Pendapatan Emiten Properti Moncer hingga Kuartal III 2021, Siapa Paling Cuan? Menakar Prospek Saham Emiten Properti TAKAR PROPERTI 2023: rekomendasi (2) INFLASI: prospek properti Pasar Properti: bakal tumbuh positif Pajak : disk