Langsung ke konten utama

IHSG PENUTUPAN per tgl 29 Agustus 2014 (maseh naek seh...)

JAKARTA. Meski sempat mendaki di pertengahan sesi II, namun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali tertekan pada akhir sesi II. Data RTI menunjukkan, pada pukul 16.00 WIB, indeks tergerus 0,92% menjadi 5.136,86. Secara sektoral, hanya ada tiga saham yang berhasil naik. Artinya, ada tujuh sektor yang menurun. Tiga sektor dengan penurunan terbesar yaitu sektor keuangan turun 1,66%, sektor barang konsumen turun 1,5%, dan sektor manufaktur turun 1,34%. Sementara itu, saham-saham yang mencatatkan penurunan terdalam yakni: PT Equity Development Investment Tbk (GSMF) turun 16,52% menjadi Rp 96, PT Pool Advista Indonesia Tbk (POOL) turun 11,76% menjadi Rp 1.500, dan PT Pelangi Indah Canindo Tbk (PICO) turun 11,64% menjadi Rp 167. Adapun aham-saham yang berada di posisi top gainers sore ini adalah: PT First Media Tbk (KBLV) naik 24,94% menjadi Rp 2.730, PT Roda Vivatex Tbk (RDTX) naik 18,81% menjadi Rp 6.000, dan PT Indo Straits Tbk (PTIS) naik 18,01% menjadi Rp 950. Editor: Barratut Taqiyyah
JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir pekan ini berakhir di zona merah, mengikuti trend regional yang sebagian besar melemah akibat kembali munculnya kekhawatiran terhadap kondisi politik di Ukraina.

Selain itu, aksi ambil untung serta memerahnya Wall Street juga berkontribusi terhadap pelemahan indeks. Sepanjang perdagangan, IHSG beberapa kali menyambangi zona positif, sebelum kembali ke zona pelemahan. Pada akhir perdagangan, indeks terjerumus cukup dalam.

Pada pukul 16.00, IHSG ditutup melemah sebesar 47,61 poin atau 0,91 persen di posisi 5.136,86. Volume perdagangan mencapai 4,95 miliar lot saham senilai Rp 5,07 triliun. Sebanyak 137 saham diperdagangkan menguat, 163 saham melemah dan 84 saham stagnan.

Saham-saham yang memberikan turnover negatif terbesar adalah TLKM (Rp 2.665), ASII (Rp 7.575), BBCA (Rp 11.200), BMRI (Rp 10.375), dan BBNI (Rp 5.350). Sementara itu, saham-saham yang memberikan turnover positif terbesar adalah LPPF (Rp 16.275), EXCL (Rp 5.950), WSKT (Rp 905), SCMA (Rp 4.110), dan WIKA (Rp 2.870).

Sektor saham bergerak bervariasi pada sore hari ini. Adapun sektor yang melemah adalah agribisnis (-0,65 persen), aneka industri (-0,18 persen), infrastruktur (-0,65 persen), keuangan (-0,16 persen) dan manufaktur (-0,03 persen). Sementara itu, sektor yang menguat mencakup pertambangan (0,26 persen), industri dasar (0 persen), konsumer (-0,02 persen), properti (-0,22 persen) dan perdagangan (0,46 persen).

Pasar saham di kawasan regional pada sore hari ini bergerak mix, merespon kembali naiknya tensi di Ukraina. Investor khawatir, ketegangan politik itu mengganggu pertumbuhan ekonomi AS.

Indeks Nikkei225 Tokyo turun 0,23 persen atau 35,27 poin dan berakhir di 15.424,59. Demikian juga dengan indeks Kospi Seoul yang turun 0,35 persen di level 2.068,54 while in late trade Hong Kong was 0.23 percent lower. Meskipun demikian, indeks Hang Seng Hong Kong naik tipis dan ditutup di posisi 24.742,06, sedangkan bursa Shanghai juga menguat sebesar 0,97 persen dan berakhir di 2.217,2.

Setelah sempat mengalami reli pada pekan lalu, investor beberapa hari belakangan ini kembali dibayang-bayangi krisis Ukraina, setelah sebelumnya muncul klaim bahwa tentara Rusia memberi dukungan kepada gerakan sparatis Ukraina yang pro-Kremlin.

Nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini melemah naik sebesar 0,3 persen di Rp 11.717 per dollar AS.

Editor : Bambang Priyo Jatmiko
KOK CUCOK neh ekspektasi aye bahwa akhir Agustus naek tipis ...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ihsg per tgl 2-17 OKTOBER 2017 (pra BULLISH November-Desember 2017)_01/10/2019

  RIBUAN PERSEN PLUS @ warteg ot B gw (2015-2017) ada yang + BELASAN RIBU PERSEN (Januari 2017-Oktober 2017) kalo bneran, bulan OKTOBER terjadi CRA$H @ IHSG, well, gw malah bakal hepi banget jadi BURUNG PEMAKAN BANGKAI lah ... pasca diOCEHIN BANYAK ANALIS bahwa VALUASI SAHAM ihsg UDA TERLALU MAHAL, mungkin satu-satunya cara memBIKIN VALUASI jadi MURAH adalah LWAT CRA$H, yang tidak tau disebabkan oleh apa (aka secara misterius)... well, aye siap lah :)  analisis RUDYANTO @ krisis ekonomi ULANGAN 1998 @ 2018... TLKM, telekomunikasi Indonesia, maseh ANJLOK neh, gw buru trus! analisis ringan INVESTASI SAHAM PROPERTI 2017-2018 Bisnis.com,  JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (1/10/2019), akan mendapat sentimen positif dari hijaunya indeks saham Eropa dan Amerika Serikat pada perdagangan terakhir bulan September. Berdasarkan data  Reuters , indeks S&P 500 ditutup menguat 0,50 persen di level 2.976,73, indeks Nasdaq Comp

ihsg per tgl 15 Desember 2014

JAKARTA – Investor asing dipastikan masih bertahan di Indonesia. Kendati bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed), menaikkan suku bunga hingga 100 bps tahun depan, imbal hasil (yield) portofolio di Indonesia tetap lebih atraktif, sehingga kenaikan Fed funds rate tidak akan memicu gelombang pembalikan arus modal asing (sudden reversal). Imbal hasil surat utang negara (SUN) dan obligasi korporasi Indonesia bertenor lima tahun saat ini berkisar 7-8%, jauh lebih baik dibanding di Eropa dan AS yang hanya 2-2,5%. Begitu pula dibanding negara-negara lain di Asia, seperti Korea dan Thailand sebesar 2,5-3,5%. Di sisi lain, dengan pertumbuhan laba bersih emiten tahun ini sebesar 10-15% dan price to earning ratio (PER) 14 kali, valuasi saham di bursa domestik tergolong murah. Masih bertahannya investor asing tercermin pada arus modal masuk (capital inflow). Secara year to date, asing membukukan pembelian bersih (net buy) di pasar saham senilai Rp 47,54 triliun. Tren

Waspada: ekonomi 2024

  INFLASI: +0.04% (Januari 2024) INFLASI: +0.34% (Februari 2024) INFLASi: inflasi pangan Maret 2024 PDB: +5.05% (2023, yoy) Cadangan Devisa : $144 M, aza Cadangan Devisa: $140,4 M, aza SBY v. Jokowi: ekonomi yang lebe bagus 🍒