Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2015

ihsg penutupan per tgl 29 Mei 2015

analisis historikal gw yang SEDERHANA tlah TERBUKTI lage @ ihsg per April turun, n per Mei NAEK Bisnis.com, JAKARTA— Menutup perdagangan kemarin, indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau melemah 0,4% ke 5.216,38. Pelemahan tersebut terjadi seiring penurunan 168 saham. Sementara itu, 120 saham menguat dan 226 saham stagnan. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip Bisnis, Sabtu (30/5/2015), saham PT  Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) termasuk 10 saham yang mencetak kenaikan tertinggi. Berikut ini rincian 10 saham pencetak penguatan saham tertinggi (top gainers) pada Jumat: Kode Harga (Rp) % ALKA 600 +25 IIKP 3.740 +20,6 LPGI 5.900 +11,3 LRNA 164 +10,8 DSFI 160 +9,6 GMTD 9.300 +9,4 BPFI 600 +9,1 MYRX 780 +7,6 TBIG 9.425 +7,1 RELI 410 +6,8 Sumber: BEI Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,4% atau 21,02 poin ke level 5.126,37 pada p

ihsg per tgl 29 April 2015 (BERITA AMAT BAEK: investor ASIENk KABUUUUUUUUUrrrrr)

  siap-siap FLDTN Bisnis.com, JAKARTA-- Kapitalisasi pasar (market capitalization) saham sektor keuangan mencapai Rp1.338,79 triliun pada April 2015 atau tumbuh 16,2% dibandingkan dengan Rp1.152,09 triliun pada April 2014. Berdasarkan data statistik Bursa Efek Indonesia yang dikutip pada sabtu (30/5), angka kapitalisasi pasar itu menunjukkan perbaikan setelah sempat lesu pada periode yang sama tahun lalu. Pada April tahun lalu, nilai kapitalisasi pasar dari 87 emiten perusahaan keuangan seperti bank, asuransi, multifinance dan sekuritas itu mengalami penurunan sebesar -3,76% setelah pada April 2013 sempat tumbuh hingga 30,88% dan April 2012 sebesar 1,68%. Nilai kapitalisasi pasar sektor keuangan itu paling besar dibandingkan dengan kapitalisasi pasar dari 8 sektor yang diklasifikasikan oleh BEI. Seperti diketahui, 4 bank memiliki pangsa kapitalisasi pasar lebih dari 2% dibandingkan dengan kapitalisasi pasar BEI pada April 2015. ... WELL sejak 2009, gw dah kenal P

April J3BL0K, Mei BIA$Anya NAEK (BUKTI-bukti TERBUKTI saat REBOUNDing)

per tgl 29 Mei 2015, TERBUKT1 ekspektasi secara historikal yang gw peroleh datanya dari yahoo finance terjad1 : tren KENAEKAN IHSG sejak 1997 NGET0P, cius :) 26 Maret 2015, gw punya analisis teknikal: FASE BEARISH @ April 2015   walo REKOR TERTINGGI @ tgl 7 April 2015   analisis data per April 2011-2015: emang bisa NAEK, bisa turun (fifty-fifty)   sinyal bullish reversal TIDAK TERJADI seh   fase BEARISH TERKONFIRMASI karena SMA 200day dah DI ATAS TREN IHSG (28 April 2015)   30 Apr 2011: 3798.55 28 Mei 2011:  3844.02; +1.19% 28 Apr 2012: 4216.68 26 Mei 2012: 3799.77 ; -9.88% 27 Apr 2013: 4925.48 25 Mei 2013: 5068.63; +2.90%  26 Apr 2014: 4838.76 31 Mei 2014 : 4937.18; +2.03%   dalam 4 taon terakhir, ihsg NAEK dalam taon 2011, 2013 (jelang PEMBATALAN KEBIJAKAN QUANTITATIVE EASING the fed), n 2014 (taon politik), sementara ihsg turun pada periode Mei 2012... secara sederhana n kasar berarti secara musiman ada ekspektasi lebe positif tren ihsg akan NAEK pada Mei 2015 ... we

ihsg penutupan per tgl 27 Mei 2015

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) longsor. Pada penutupan perdagangan hari ini, Rabu (27/5), IHSG anjlok 1,27% atau 67,5 poin menjadi 5.253,38. Seluruh sektor industri memerah, dipimpin sektor barang konsumen sebesar 1,67%, perdagangan 1,42%, konstruksi 1,37%, manufaktur 1,33%, keuangan 1,29%, pertambangan 1,2%. Sektor infrastruktur juga merah dengan pelemahan 1,1%, industri dasar 1,04%, industri aneka sebesar 0,87%, dan pertanian dengan penurunan sebesar 0,46%. Tercatat hanya 85 saham yang menguat, sedangkan 204 saham melemah, dan 86 saham tidak bergerak. Nilai transaksi saham yang terjadi hari ini juga hanya mencapai Rp 5,47 triliun , dengan volume 5,35 miliar lot dan frekuensi perdagangan saham sebanyak 230.767 kali. Melemahnya IHSG mengikuti jejak bursa Asia dipicu anjloknya bursa Amerika Serikat. Spekulasi kenaikan suku bunga The Fed menjadi sentimen negatif perdagangan global. Terlebih data ekonomi AS kian menunjukkan

ihsg per tgl 27 Mei 2015

 IHSG (5.321)Range: 5.290 -5.350---Indeks mampu bertahan di atas EMA (5,10) dengan dukungan volume yangcukup besar namun stochastic sudah overbought dan MACD masih negatif. Targetpelemahan indeks pada level 5.290 kemudian  5.260 dengan resist di 5.350 dan5.375. Sumber : IPS RESEARCH Bisnis.com , JAKARTA- Sucorinvest memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (27/5/2015) bergerak di kisaran 5.288-5.380. Equity Analyst Sucorinvest Achmad Yaki Yamani mengatakan muncul Bullish engulfing candle, RSI bergerak menguat meski SO melemah, MACD dan MO masih bergerak naik, William %R dan ROC masih bergerak naik dan penguatan indeks kemarin diikuti dengan kenaikan volume perdagangan. “Hari ini kami perkirakan IHSG akan bergerak berfluktuasi menguat, dibayangi aksi profit taking,” kata Yaki dalam risetnya. Sentimen penggerak IHSG adalah penguatan indeks regional, menyusul penguatan bursa China, Hong Kong setelah perkiraan aliran dana masuk dari Chin

ihsg per tgl 26 Mei 2015 (siapa seh Anwar itu ???)

Bisnis.com , JAKARTA - Tanda-tanda ekonomi Indonesia memasuki masa gelap krisis ekonomi seperti terjadi di tahun 1998 semakin menjadi nyata, kata seorang pakar ekonomi dan pasar uang. "Pemicunya karena pemerintah tidak konsisten terhadap sejumlah kebijakan yang telah dibuatnya. Akibatnya, terjadi inflasi dan melambannya pertumbuhan ekonomi pada triwulan I-2015," kata Pakar ekonomi dan pasar uang, Farial Anwar di Fakultas Ekonomi Unair, Selasa (26/5). "Ada kekuatan besar pemodal asing yang mulai mencengkeram kedaulatan ekonomi Indonesia" “Kita ini menganut rezim devisa bebas,” ujarnya.  Menurut Farial, situasi seperti ini menjadikan Indonesia terombang-ambing saat nilai dolar AS naik-turun. “Kita bukan antiasing, tapi kita terlampau liberal.” Farial menyebut ada kekuatan besar pemodal asing yang mulai mencengkeram kedaulatan ekonomi Indonesia. Dia tidak mengatakan pemodal asing yang dimaksud, tapi Farial memetakan bahwa saat ini permodalan asing sudah masuk di s

ihsg penutupan per tgl 22 Mei 2015 (SEPI)

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan akhir pekan dengan stagnan. Transaksi hari ini hanya 4 triliun di bawah rata-rata harian Rp 6 triliun. Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah ke posisi Rp 13.150 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di posisi Rp 13.105 per dolar AS. Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG naik tipis 6,757 poin (0,13%) ke level 5.319,965. Outlook ekonomi RI yang naik dari stabil menjadi positif memberikan dorongan. Aksi ambil untung ini banyak dilakukan investor asing. Indeks memang sudah menguat selama empat hari berturut-turut. Indeks bergerak fluktuatif dalam rentang yang tipis. Pada penutupan perdagangan Sesi, IHSG menipis 5,556 poin (0,10%) ke level 5.307,652. Investor domestik masih berani berburu saham. Saham-saham komoditas dan konsumer bertahan positif. Aksi ambil untung terjadi di saham-saham bank yang harganya sudah naik tinggi sejak awal pekan i

ihsg per tgl 22 Mei 2015 (intip 5400 seh ... )

 JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada akhir sesi I, Jumat (22/5/2015) ditutup melemah 0,1% ke 5.307,65. Dari 510 saham yang ada sebanyak 153 menguat, 87 melemah, dan 270 stagnan. Dari 9 sektor yang ada, tercatat 4 indeks melemah dipimpin oleh sektor industri lainnya (-2,11%) dan finansial (0,56%). Lima yang menguat dipimpin sektor konstruksi (+0,93%). http://market.bisnis.com/read/20150522/7/436043/indeks-bei-22-mei-sektor-finansial-melemah-konstruksi-menguat Sumber : BISNIS.COM  JAKARTA. Meski sempat dibuka di zona hijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya ditutup di zona negatif pada penutupan transaksi perdagangan sesi I hari ini (22/5). Mengutip data RTI, pada pukul 11.30 WIB, indeks tercatat turun 0,1% menjadi 5.307,65. Ada 153 saham yang melaju. Sedangkan jumlah saham yang turun sebanyak 87 saham dan 86 saham lainnya diam di tempat. Volume transaksi pagi ini melibatkan 2,219 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 2,064 triliun. Secara sektoral, a

ihsg per tgl 21 Mei 2015 (5300...)

  JAKARTA-Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis dibuka menguat sebesar 17,23 poin seiring dengan pelaku pasar yang kembali melanjutkan aksi beli. IHSG BEI ditutup naik 17,23 poin atau 0,33 persen menjadi 5.309,98. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 4,38 poin (0,48 persen) menjadi 926,71. "Laju IHSG BEI masih mampu bergerak naik seiring dengan masih adanya animo investor untuk melanjutkan pembelian saham," kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Kamis. Menurut dia, beberapa sentimen yang cukup dapat dijadikan alasan masih meningkatnya aktivitas beli saham diantaranya dipicu dari ekspektasi peningkatan kinerja perbankan menyusul rencana Bank Indonesia yang akan merevisi ketentuan ketentuan LTV untuk Kredit Kepemilikan Rumah (KPR), serta ketentuan pembayaran uang muka untuk Kredit Kendaraan Bermotor (KKB). Selain itu, lanjut dia, nilai tukar rupiah yang b

ihsg penutupan per tgl 20 Mei (Kebangkitan Nasional) 2015

Bisnis.com , JAKARTA—VN-Index melejit pada Rabu (20/5/2015) dipicu oleh proyeksi ekonomi Vietnam akan tumbuh melampui target. Indeks bursa Asia Tenggara hari ini bergerak variatif. Dari 7 indeks yang dipantau melalui Bloomberg , sebanyak 4 indeks menguat dan 3 indeks melemah. Indeks bursa Vietnam ditutup melonjak 2,47% setelah pemerintah negara tersebut memperkirakan ekonomi akan tumbuh melebih target 6,2%. Potensi kenaikan laju pertumbuhan tersebut mendorong investor membeli saham-saham di bursa Ho Chi Minh yang harganya dinilai terlalu murah.  Indeks harga saham gabungan menyusul di posisi kedua dengan kenaikan 0,44% ke level 5.292,75. Saham-saham di bursa Singapura kembali menunjukkan kinerja terburuk setelah ditutup melemah 0,42%. Bursa Thailand yang ditutup paling akhir berakhir melemah 0,38%. Indeks Bursa Saham Asia Tenggara Indeks Level Perubahan Waktu (WIB) Vietnam Ho Chi Minh Stock Index / VN-Index 550,1 +2,47% 15:02:06 Jakarta Stock Ex

ihsg per tgl 20 Mei (KEBANGK1TAN NAS10N4L) 2015 (demo seh...)

New York, May 19, 2015 (AFP)  Wall Street stocks finished mixed Tuesday in a choppy session following disappointing Walmart earnings and a pullback in many petroleum stocks. The Dow Jones Industrial Average edged up 13.51 points (0.07 percent) at 18,312.39, striking an all-time high for the second day in a row. But the broad-based S&P 500 slipped 1.37 (0.06 percent) to 2,127.83, ending a three-day streak of record closing peaks, while the tech-rich Nasdaq Composite Index dropped 8.41 (0.17 percent) to 5,070.03. US housing starts leaped 20.2 percent in April to an annual rate of 1,135,000 units, the best level of new home construction since November 2007. Dow member Wal-Mart Stores fell 4.4 percent after reporting a seven percent decline to $3.3 billion in earnings for its fiscal first quarter ending April 30. The results translated into $1.03 per share, a penny shy of analyst expectations. Many petroleum-linked stocks tumbled following a big retreat in oil prices, including Ana

ihsg per tgl 19 Mei 2015

Bisnis.com , JAKARTA- NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (19/5/2015) bergerak di kisaran support 5.215-5.228 dan resisten 5.245-5.253. Kepala Riset NHKSI Reza Priyambada mengatakan meeting lines lewati tipis area middle bollinger band (MBB ). MACD kembali mencoba lanjutkan kenaikannya setelah membantuk golden cross dengan histogram negatif yang lebih pendek. RSI, Stochastic, dan William’s %R masih tertahan kenaikannya. Laju IHSG, ujarnya, berada di bawah area target resisten (5.248-5.273), namun mampu bertahan di atas target support (5.200-5.216). Dikemukakan laju IHSG kembali mencoba bertahan di zona hijaunya meski bergerak cenderung variatif, dan disertai dengan masih adanya aksi ambil untung. Reza mengharapkan tren kenaikan IHSG dapat berlanjut, meski kemungkinan juga diiringi aksi profit taking yang dapat membuat penguatan sedikit tertahan. “IHSG pun dimung

ihsg penutupan per tgl 18 Mei 2015

Bisnis.com, JAKARTA— Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk ( BBRI ) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) memimpin penguatan IHSG pada Senin (18/5/2015).  IHSG hari ini naik 0,20% ke level 5.237,81 . Indeks berbalik menguat setelah dibuka melemah tipis 0,09% ke level 5.222,44 dan bergerak pada kisaran 5.218,35—5.239,87. Dari 9 indeks sektoral BEI yang terdaftar di Bloomberg, sebanyak 4 indeks menguat dan 5 indeks melemah. Indeks sektor properti naik paling tajam dengan penguatan 1,15%, sedangkan pelemahan paling dalam terjadi pada sektor agribisnis sebesar 1,71%. Dari 509 saham yang diperdagangan di Bursa Efek Indonesia, sebanyak 153 saham bergerak naik, 124 saham melemah, dan 232 saham stagnan. Pemimpin pergerakan IHSG adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dengan kenaikan 5,18 poin, diikuti oleh PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang naik 3,67 poin. Indeks Bisnis27 hari ini naik 0,18% ke level 447,77, sedangkan rupiah te

ihsg per tgl 18 Mei 2015

DASAR REFORMASI TLAH diletakkan oleh JOKOW1   Jakarta detik -Di tengah meningkatnya ketidakpastian global dan moderasi ekonomi domestik, Transaksi Modal dan Finansial (TMF) kuartal I-2015 tetap surplus sebesar US$ 5,9 miliar. Bank Indonesia (BI) mencatat, aliran masuk modal investasi portofolio meningkat signifikan. Direktur Departemen Statistik Bank Indonesia (BI) Endy Dwi Tjahjono mengatakan, aliran masuk modal investasi portofolio kuartal I-2015 tercatat sebesar US$ 8,4 miliar (Rp 109 triliun), jauh melampaui aliran masuk pada periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencatat US$ 62 juta. lalu lintas devisa itu BIA$A, gw seh hepi2 aza tuH "Ini masalah sentimen, lebih banyak portofolio membaik. Appetite investor asing tidak hanya didorong PDB saja, Desember banyak outflow , Januari-Februari masuk lagi, Maret keluar lagi, ya begitu," ujarnya saat konferensi pers di Gedung BI, Thamrin, Jakarta, Jumat (15/5/2015). Dia menjelaskan, peningkatan inflow te

ihsg penutupan per tgl 15 Mei 2015

Bisnis.com , JAKARTA - Bank Indonesia menyatakan perilaku investor asing mempengaruhi penguatan pasar saham domestik pada kuartal I/2015. Berdasarkan laporan neraca pembayaran Indonesia yang dirilis Bank Indonesia, investor nonresiden tercatat membukukan net beli senilai US$0,4 miliar, berkebalikan dengan net jual senilai US$0,5 miliar pada kuartal sebelumnya. "Aksi net beli terjadi pada Januari dan Februari 2015, masing-masing senilai US$0,02 miliar dan US$0,8 miliar, sementara pada Maret 2015 asing membukukan net jual US$0,4 miliar," seperti tertulis dalam laporan neraca pembayaran Bank Indonesia seperti yang dikutip Bisnis.com , Sabtu (16/5/2015). Pasar saham pada kuartal I/2015 menunjukkan kinerja yang cenderung positif. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara point-to-point mengalami peningkatan dan ditutup pada akhir kuartal I/2015 pada level 5.518,68, dari posisi akhir kuartal IV/2014 di level 5.226,95. "Penguatan indeks saham b

ihsg penutupan per tgl 13 (RAME) Mei 2015

JAKARTA. Menjelang libur, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup dengan penguatan. Indeks bertambah 40,52 poin atau 0,78% menjadi 5.246,13 , Rabu (13/5). Ada 180 saham yang bergerak menguat, berbanding 122 saham yang turun. Sedangkan 88 saham lainnya tak bergerak.  Alhasil, sembilan sektor bergerak menguat, dipimpin sektor perkebunan yang betambah 3,14% dan konstruksi 1,78%. Satu-satunya sektor yang melemah adalah barang konsumer, dengan penurunan tipis 0,01%.  Hari ini, ada 6,966 miliar saham diperdagangkan dengan nilai Rp 6,63 triliun . Invetor asing di pasar reguler masih lebih banyak menjual ketimbang membeli, dengan net sell Rp 2,1 triliun. Di antara LQ45, saham top gainers antara lain PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI ) yang naik 7,66% menjadi Rp 26.000, PT PP London Sumatra Indonesia Tbk ( LSIP ) sebesar 5,81% menjadi Rp 1.730, dan PT Bumi Serpong Damai Tbk ( BSDE ) sebesar 5,71% menjadi Rp 1.945 per saham. Sedangkan saham yang t

ihsg per tgl 13 MEI 2015 (5200an) (17 taon KERUSUHAN MEI 1998, 13 top performing stocks)

JAKARTA. Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan hari ini, Rabu (13/5/2015) menguat 0,22% ke 5.217,15. ... ATI2, digoreng NAEK, trus dibakar TURUN... oops kayak kerusuhan Mei youw ... well, let's c :p Pada pk. 09:07 WIB, IHSG jadi menguat 0,24% ke 5.217,94. Dari 507 saham yang diperdagangkan sampai pk. 09:07 WIB, sebanyak 18 saham menguat, 12 saham melemah, dan 479 saham stagnan. Sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia, delapan menguat dipimpin sektor agrikultur yang naik 2,3%. Satu sektor melemah adalah industri dasar dan kimia yang melemah 0,15%. Indeks Bisnis27 dibuka naik 0,12% ke 447,8. Pada pk. 09:09 WIB jadi menguat 0,18% ke 448,09. Saham yang menguat pagi ini: UNVR     +2,35%     ASII     +1,02%     BBRI     +0,83%     BBNI     +0,74%     Saham yang melemah pagi ini: BMRI     -1,11%     BBCA     -0,55%     TBIG     -3,87%     SMGR     -0,76%     Sumber: Bloomberg, 2015 http://