Langsung ke konten utama

ihsg per tgl 10 Des 2015

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menipis 4 poin setelah sempat menguat pagi tadi. Investor asing melepas saham-saham unggulan di sektor finansial.

Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG turun 22,616 poin (0,51%) ke level 4.441,566 akibat tekanan sentimen negatif dari bursa global dan regional. Saham-saham unggulan kembali jadi sasaran aksi jual.

Empat sektor masih bisa menguat berkat aksi beli selektif yang dilakukan investor domestik. Saham-saham komoditas juga jadi sasaran aksi jual.

Pada penutupan perdagangan Sesi I, Kamis (10/12/2015), IHSG menipis 4,951 poin (0,11%) ke level 4.459,231. Sementara Indeks LQ45 berkurang 2,015 poin (0,26%) ke level 765,721.

Indeks sempat naik ke titik tertingginya hari ini di 4.459,231 sebelum akhirnya melemah lagi. Sentimen negatif datang dari pasar global dan regional.

Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 142.956 kali dengan volume 2,894 miliar lembar saham senilai Rp 2,505 triliun. Sebanyak 101 saham naik, 136 turun, dan 67 saham stagnan.

Bursa-bursa regional rata-rata masih bergerak negatif hingga siang hari ini. Pasar saham China bisa naik tipis di tengah maraknya sentimen negatif.

Kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:

  • Indeks Nikkei 225 anjlok 219,62 poin (1,14%) ke level 19.081,45.
  • Indeks Hang Seng menipis 14,09 poin (0,06%) ke level 21.789,67.
  • Indeks Komposit Shanghai naik 6,61 poin (0,19%) ke level 3.479,05.
  • Indeks Straits Times turun 5,38 poin (0,19%) ke level 2.855,81.
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah HM Sampoerna (HMSP) naik Rp 1.000 ke Rp 97.000, Gudang garam (GGRM) naik Rp 825 ke Rp 52.025, Selamat Sempurna (SMSM) naik Rp 420 ke Rp 5.200, dan Pondasi Raya (IDPR) naik Rp 290 ke Rp 1.570.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain AKR (AKRA) turun Rp 500 ke Rp 6.650, United Tractor (UNTR) turun Rp 450 ke Rp 14.750, Astra Agro (AALI) turun Rp 400 ke Rp 17.050, dan Multi Bintang (MLBI) turun Rp 350 ke Rp 8.125.

(ang/wdl) 

Bisnis.com, JAKARTA— Sektor aneka industri dan konsumer mendorong IHSG ke area positif pada awal perdagangan Kamis (10/12/2015).
Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 5 indeks sektoral menguat dan 4 indeks sektoral melemah pada pukul 09.45 WIB.
Penguatan paling tajam terjadi pada indeks sektor aneka industri yang naik 1,36%. PT Astra International Tbk (ASII) menjadi penopang utama penguatan sektor tersebut dengan kenaikan 1,21%.
Pergerakan positif IHSG juga ditunjang oleh kenaikan 0,52% pada indeks sektor konsumer. Saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) yang naik 1,56% dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang menguat 0,43% memimpin penguatan sektor konsumer.
Di sisi lain, indeks sektor perdagangan/jasa menahan laju IHSG. Indeks sektor itu turun 0,76% tertekan pelemahan 2,47% pada saham PT United Tractors Tbk (UNTR) dan PT AKR Corporindo yang melemah 4,9%.
IHSG hari ini dibuka melemah 0,51% atau 22,62 poin ke level 4.441,57. Pada pukul 09.45 WIB, IHSG telah berbalik menguat 0,1% atau 4,48 poin ke level 4.468,66.

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.45 WIB

Sektor
Perubahan
Aneka Industri
+1,36%
Industri Dasar
+0,71%
Konsumer
+0,52%
Properti
+0,29%
Agribisnis
+0,10%
Finansial
-0,11%
Infrastruktur
-0,29%
Pertambangan
-0,38%
Perdagangan/Jasa
-0,76%
sumber: Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ihsg per tgl 2-17 OKTOBER 2017 (pra BULLISH November-Desember 2017)_01/10/2019

  RIBUAN PERSEN PLUS @ warteg ot B gw (2015-2017) ada yang + BELASAN RIBU PERSEN (Januari 2017-Oktober 2017) kalo bneran, bulan OKTOBER terjadi CRA$H @ IHSG, well, gw malah bakal hepi banget jadi BURUNG PEMAKAN BANGKAI lah ... pasca diOCEHIN BANYAK ANALIS bahwa VALUASI SAHAM ihsg UDA TERLALU MAHAL, mungkin satu-satunya cara memBIKIN VALUASI jadi MURAH adalah LWAT CRA$H, yang tidak tau disebabkan oleh apa (aka secara misterius)... well, aye siap lah :)  analisis RUDYANTO @ krisis ekonomi ULANGAN 1998 @ 2018... TLKM, telekomunikasi Indonesia, maseh ANJLOK neh, gw buru trus! analisis ringan INVESTASI SAHAM PROPERTI 2017-2018 Bisnis.com,  JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (1/10/2019), akan mendapat sentimen positif dari hijaunya indeks saham Eropa dan Amerika Serikat pada perdagangan terakhir bulan September. Berdasarkan data  Reuters , indeks S&P 500 ditutup menguat 0,50 persen di level 2.976,73, indeks Nasdaq Comp

ISU FUNDAMENTAL perbankan: BBRI, bnii (2022) #1

ASIENk: bbri diintai   BBRI: LCS andalan BBRI : wealth management tumbuh 2021: simpanan orang kaya d perbankan BBRI: restrukturisasi debitur turun UMKM: kredit k perbankan +13,3% / Januari 2022 BBRI: hapus buku utanK (2023) BBRI: optimis kredit 2022   BBRI: sasaran akhir 2022 neh BBRI: bermitra solusi teknologi BBRI: bermetaverse   BBRI: buyback lage   BBRI: tren turun harga saham BBRI 2021: LABA bersih d atas bbca BBRI: jadwal dividen 2021 BBRI: kredit tumbuh d 2022 BBRI: kinerja 2022 diekspektasiken lebe bagus   Per Februari 2022, Perbankan Salurkan Kredit Rp5.741,5 Triliun BBRI: rups bakal ganti direksi BBRI: tren harga saham ctak rekor tertinggi BBRI: market cap Rp 867 T BBRI: makin efisien biaya dananya BBRI: brilink Rp 18,2 T BBRI: 3 taon ke depan BBRI: merek yang TOP BBRI: optimistis 2022 BBRI: #1 @ ihsg   BBRI: dividen Rp 174,23 / saham  BBRI: Rp 43 T lebe dibagikan sbagai DIVIDEN final 2022 BBRI: bagi dividen terbesar bwat pemerintah BBRI: laba bersih naek   BBRI: laba bersih

analisis fundamental : ASRI, saham properti (2019-2020, 2021, 2022)

Lunasi Utang, Agung Podomoro Raih Pinjaman dari Guthrie Venture SG$ 172,8 Juta Agung Podomoro Land Jual Central Park untuk Modal Ekspansi Mulai membaik, kinerja sektor properti diprediksi naik 25% di tahun ini Marketing sales Kawasan Industri Jababeka (KIJA) capai Rp 899 miliar di tahun lalu Stok Rumah Membludak, Jakarta Paling Banyak Rekomendasi Saham Properti saat Penjualan CTRA, BSDE, LPKR, PWON Melonjak Kuartal I/2021 Bisnis Properti Asia Pasifik Kuartal I Positif, Tahun Menjanjikan Covid-19 melonjak, Indonesia Property Watch: Pasar properti bisa terkontraksi 5%-10% Fokus Pasar: Industri Properti Tumbuh Positif pada 2022 Jauh dari Jakarta, Apartemen di Bogor dan Tangerang Lebih Berkembang Gara-gara Pandemi, Jakarta Ditinggalkan Konsumen Properti? Pendapatan Emiten Properti Moncer hingga Kuartal III 2021, Siapa Paling Cuan? Menakar Prospek Saham Emiten Properti TAKAR PROPERTI 2023: rekomendasi (2) INFLASI: prospek properti Pasar Properti: bakal tumbuh positif Pajak : disk