ihsg per tgl 12 November 2014

Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia mengemukakan sejumlah berita dari dalam dan luar negeri menjadi sorotan pasar pada hari ini, Rabu (12/11/2014).
Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta, dalam risetnya, mengatakan berita yang disoroti tersebut adalah:
Berita global

• Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe  tampaknya  akan menunda rencana kenaikan pajak penjualan karena pemulihan ekonomi Jepang masih rapuh. Menurut sumber di pemerintahan Abe, kenaikan pajak dari  8% menjadi  10% pada Oktober tahun depan kemungkinan besar ditunda (Kontan)
• Japanese Household Confidence turun ke 38,9 dari 39,9 (Investing.com)

Berita domestik

• Kementerian ESDM menyatakan pengumuman terkait penaikan harga BBM menunggu Presiden Joko Widodo kembali dari KTT APEC, Beijing. Presiden akan kembali ke Tanah Air Minggu (16/11/2014) (Bisnis Indonesia)
• Partai anggota Koalisi Indonesia Hebat (KIH) di DPR akhirnya setuju dengan konsep islah yang disepakati juru runding KIH dan Koalisi Merah Putih (KMP) yaitu menambah kursi wakil ketua komisi dan alat kelengkapan DPR (AKD) (Bisnis Indonesia)
• OJK meyakini pertumbuhan kredit perbankan pada 2015 sulit naik signifikan. (Bisnis Indonesia)
• PT Pertamina mengkaji opsi swap Blok Mahakam yang dikelola Total E&P Indonesia dengan blok luar negeri yang dimiliki perusahaan minyak asal Prancis itu (Bisnis Indonesia)
• Penjualan sepeda motor segmen skuter matik mengalami penurunan penjualan dengan kuantitas terbesar pada Oktober dibandingkan September, tapi pelaku usaha optimistis tak mempengaruhi target yang dipatok tahun ini sebanyak 8 juta unit (Bisnis Indonesia)
• Inflasi pada akhir tahun  berpotensi melonjak. BI pun kini meminta  semua kepala daerah  mewaspadai  ancaman lonjakan inflasi (Bisnis Indonesia)

Editor : Linda Teti Silitonga


Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak pada kisaran 4.987-5.060.
Kepala Riset MNC Securities Edwin Sebayang memprediksi indeks masih berpotensi melanjutkan penguatan terbatas, tetapi tetap diwarnai dengan potensi aksi profit taking pada hari ini.
"Pola Bearish Three Line Strike terbentuk atas IDX mengindikasikan Short Covering sehingga rawan profit taking," ujarnya dalam riset Rabu (12/11).
Adapun sejumlah saham yang layak dibeli pada hari ini adalah:

• PTPP 2740-2835 (TP 2014F:2870) Pola Four White Soldiers terbentuk atas PTPP mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 2780
• BMRI 10350-10675 (New TP 2014F:11275) Pola Breakaway terbentuk atas BMRI mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 10500
• TLKM 2650-2755 (TP 2014F:2950) Pola Ladder Bottom terbentuk atas TLKM mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 2710
• BBRI 10750-11100 (TP 2014F:12500) Pola Three Inside Up terbentuk atas BBRI mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 10900  
• MAPI 4975-5200 (TP 2014F:5550) Pola Breakaway terbentuk atas MAPI mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 5075      
• ADHI 2530-2650 (TP 2014F:3400) Pola Three Outside Up terbentuk atas ADHI mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 2575
• UNTR 18800-19450 (TP 2014F 20350) Pola Spinnimg Tops terbentuk atas UNTR mengindikasikan munculnya aksi beli. BUY 19100 
• WIKA 2815-2950 (TP 2014F:3050) Pola Breakaway terbentuk atas WIKA mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 2875
• UNVR 29750-31000 (TP 2014F:33500). Pola Three Inside Up terbentuk atas UNVR mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 30500
• ICBP 10975-11275 (TP 2014F:12650) Pola Bullish Engulfing  terbentuk atas ICBP mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 11150
• AALI 22500-23450 (TP 2014F:25000) Pola Breakaway terbentuk atas AALI mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 23575
• ASII 6725-7150 (TP 2014F:7125) Pola Bullish Engulfing terbentuk atas ASII mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 6850    
• JSMR 6325-6500 (TP 2014F:6675) Pola Piercing terbentuk atas JSMR mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 6375.

Editor : Yusran Yunus