JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
longsor dan terus berada di zona merah hari ini, Rabu (18/3). IHSG turun
0,48% atau 26,0 poin menjadi 5.413,15.
Sebanyak 104 saham menghijau, 166 saham memerah, dan 97 saham tidak bergerak. Dengan total frekuensi perdagangan saham 219.414 kali dan volume 5,21 miliar lot, total nilai perdagangan tercatat sebanyak Rp 4,98 triliun.
Dari 10 sektor pembentuk IHSG, hanya sektor keuangan yang menghijau sebesar 0,31%. Sedangkan 9 sektor yang memerah dipimpin oleh sektor barang konsumen sebesar 1,70% dan manufaktur 1,14%. Setelah itu ada sektor infrastruktur yang melemah 0,96%, industri dasar 0,81%, pertanian 0,72%, perdagangan 0,36%, industri aneka 0,35%, pertambangan 0,28%, dan konstruksi 0,12%.
Indeks melemah seiring dengan kaburnya investor asing di bursa saham Indonesia. RTI mencatat investor asing melakukan aksi jual saham sebanyak Rp 1,8 triliun dan aksi beli saham sebesar Rp 1,5 triliun. Dengan begitu ada net sale saham investor asing sekitar Rp 300 miliar.
Sedangkan investor lokal melakukan aksi beli saham sebesar Rp 2,9 triliun dan jual saham sebesar Rp 2,5 triliun. Saham yang menggerakkan bursa dengan frekuensi perdagangan terbanyak adalah SRIL, CPGT, PTPP, dan PNLF. Lalu saham dengan turnover terbesar adalah LPKR, WIKA, dan PTPP.
Sebanyak 104 saham menghijau, 166 saham memerah, dan 97 saham tidak bergerak. Dengan total frekuensi perdagangan saham 219.414 kali dan volume 5,21 miliar lot, total nilai perdagangan tercatat sebanyak Rp 4,98 triliun.
Dari 10 sektor pembentuk IHSG, hanya sektor keuangan yang menghijau sebesar 0,31%. Sedangkan 9 sektor yang memerah dipimpin oleh sektor barang konsumen sebesar 1,70% dan manufaktur 1,14%. Setelah itu ada sektor infrastruktur yang melemah 0,96%, industri dasar 0,81%, pertanian 0,72%, perdagangan 0,36%, industri aneka 0,35%, pertambangan 0,28%, dan konstruksi 0,12%.
Indeks melemah seiring dengan kaburnya investor asing di bursa saham Indonesia. RTI mencatat investor asing melakukan aksi jual saham sebanyak Rp 1,8 triliun dan aksi beli saham sebesar Rp 1,5 triliun. Dengan begitu ada net sale saham investor asing sekitar Rp 300 miliar.
Sedangkan investor lokal melakukan aksi beli saham sebesar Rp 2,9 triliun dan jual saham sebesar Rp 2,5 triliun. Saham yang menggerakkan bursa dengan frekuensi perdagangan terbanyak adalah SRIL, CPGT, PTPP, dan PNLF. Lalu saham dengan turnover terbesar adalah LPKR, WIKA, dan PTPP.
Editor: Uji Agung Santosa
Komentar
Posting Komentar