Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) menutup perdagangan sesi I, menguat 0,67% ke 5.171,23.
Adapun nilai tukar rupiah masih melemah 0,09% ke Rp11.700 per dolar AS.
Saat pembukaan, IHSG naik 0,45% ke 5.159,94.
Adapun nilai tukar rupiah melemah 0,13% ke Rp11.705 per dolar AS.
Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 23 poin mengekor penguatan pasar global dan regional. Indeks kembali bangkit setelah pekan lalu terkena aksi jual.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah di posisi Rp 11.710 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu di Rp 11.685 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG naik 23,080 poin (0,45%) ke level 5.159,943. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 5,784 poin (0,67%) ke level 874,980.
Mengawali perdagangan awal pekan, Senin (1/9/2014), IHSG dibuka bertambah 23,844 poin (0,46%) ke level 5.160,707. Indeks LQ45 dibuka tumbuh 6,005 poin (0,69%) ke level 875,201.
Saham-saham yang pekan lalu kena koreksi kini bisa menguat lagi. Namun beberapa sektor saham ada yang masih kena aksi ambil untung.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG melaju 27,468 poin (0,53%) ke level 5.164,331. Sementara Indeks LQ45 menanjak 6,704 poin (0,77%) ke level 875,900.
Akhir pekan lalu, IHSG anjlok 47 poin gara-gara aksi jual saham yang marak di akhir perdagangan. Aksi jual banyak dilakukan investor domestik.
Bursa saham Wall Street menutup perdagangan akhir pekan dengan positif. Indeks S&P 500 memantapkan posisinya di level 2.000.
Bursa-bursa regional pagi hari ini bergerak mixed cenderung menguat, hanya bursa saham Hong Kong yang melemah tipis. Sentimen positif Wall Street pekan lalu memberi dorongan.
Berikut situasi di bursa-bursa Asia pagi hari ini:
- Indeks Nikkei 225 menguat 32,24 poin (0,21%) ke level 15.456,83.
- Indeks Hang Seng menipis 21,41 poin (0,09%) ke level 24.720,65.
- Indeks Komposit Shanghai melonjak 21,38 poin (0,97%) ke level 2.217,20.
- Indeks Straits Times naik tipis 0,27 poin (0,01%) ke level 3.327,36.
Bisnis.com, JAKARTA—Mega Capital Indonesia memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Senin (1/9/2014) bergerak di kisaran 5.105—5.165.
“IHSG fluktuatif. Melemah terbatas,” kata Kepala Riset Mega Capital Indonesia Danny Eugene dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (1/9/2014).
Mega Capital Indonesia mengemukakan ada 5 saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini, yaitu:
Kode
|
Rekom.
|
Take Profit
|
Stop Loss
|
ASII | Spec. Buy |
7.750-7.800
|
7.425
|
WSKT | Spec. Buy |
940
|
870
|
ADHI | Trd. Buy |
3.125
|
3.035
|
PTPP | Trd. Buy |
2.505-2.550
|
2.435
|
TAXI | Spec. Buy |
1.350
|
1.285
|
Editor : Linda Teti Silitonga
Bisnis.com, JAKARTA—Asjaya Indosurya Securities menyarankan para investor jangka pendek dan trader untuk waspada pada perdagangan September mendatang.
Kepala Riset Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan perlambatan pertumbuhan pada Agustus masih akan berlanjut pada September.
“Bulan Agustus masih mencatatkan sejarah sebagai bulan yang berat di setiap tahunnya untuk pertumbuhan dalam pasar modal, tetapi untuk perkembangan ke depan di dalam IHSG, terpaan dari tekanan yang tetap perlu kita waspadai adalah bulan September,” ujarnya, Sabtu (30/8/2014).
Seperti diketahui, IHSG tercatat mengalami perlambatan pertumbuhan pada Agustus dibandingkan dengan Juli. Pada Juli, IHSG tumbuh 4,18%, sedangkan pada Agustus pertumbuhannya hanya mencapai 0,3%.
Menurut Wiliam, pekan depan adalah waktu yang tepat bagi investor jangka menengah dan jangka panjang untuk melakukan akumulasi pembelian.
“Target resistance berada pada level 5.191 dengan support 5.107, untuk timeframe jangka panjang IHSG masih berada dalam jalur uptrend,” imbuhnya.
Asjaya Indosurya Securities mengemukakan ada 9 saham yang dapat dipertimbangkan pada Senin mendatang, yaitu ISAT, AKRA, ADRO, CPGT, INDS, INDY, EXCL, BBNI, ASRI.
Editor : Nurbaiti
Komentar
Posting Komentar