Langsung ke konten utama

ihsg per tgl 21 April 2015 (KARTIN1 itu AWAL PEMBALIKAN ARAH KESEJAHTERAAN PEREMPUAN INDONESIA)

... sinyal pembalikan arah turun @ihsg makin kuat, walo momentum fundamental penghasilan emiten tetap menentukan ... bersiap-siap atawa bertahan dalam trading saham April, jelang Mei yang terbukti sempat berdarah-darah pada periode 2-3 taon yang lalu ... well, jalani aza :) (5530 meng1nt1p TUkh)
Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di 'jalur hijau'. Indeks bergerak searah dengan Wall Street yang naik tajam hingga di kisaran 1%.

Membuka perdagangan Selasa (21/4/2015), IHSG berada di 5.406,62. Naik 5,82 poin (0,11%). Indeks LQ45 juga dibuka naik tipis 1,48 poin (0,16) menjadi 938,63.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka di Rp 12.930/US$. Melemah dibandingkan penutupan perdagangan kemarin yaitu Rp 12.885/US$.

IHSG bergerak seirama dengan Wall Street yang dalam perdagangan awal pekan ini ditutup menguat cukup tajam. Indeks Dow Jones naik 208,63 poin (1,17%) ke 18.034,93. Sementara Indeks S&P500 naik 19,22 poin (0,92%) ke 2.100,4, dan Indeks Nasdaq naik 62,69 poin (1,27%) ke 4.994,6.

Investor global merespons positif stimulus moneter dari China. Bank sentral Negeri Tirai Bambu memangkas kebutuhan cadangan tunai yang harus disediakan perbankan. Tujuannya adalah agar perbankan punya lebih banyak modal untuk menyalurkan kredit demi mendorong pertumbuhan ekonomi.

Busa regional pun cenderung bergerak di zona hijau. Hanya KOSPI (Korea Selatan) yang melemah, tetapi tidak terlalu signifikan.

Berikut perkembangan sejumlah bursa saham Asia:

  • Nikkei 225 naik 168,53 poin (0,86%) ke 19.803,02.
  • Hang Seng melonjak 422,43 poin (1,56%) menjadi 27.517,36.
  • KOSPI turun 1,27 poin (0,06%) ke 2.145,44.
  • Straits Times menguat 3,19 poin (0,09%) ke 3.506,44.
  • Shanghai Composite Index naik 16,68 poin (0,4%) ke 4.233,75.

(hds/hds) 

Bisnis.com, JAKARTA- NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdangangan Selasa (21/4/2015) bergerak di kisaran support 5.379-5.391, dan resisten 5.410-5.414.
Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia (NHKSI) Reza Priyambada mengatakan hammer dekati area lower bollinger band (LBB ). MACD masih melemah dengan histogram negatif yang lebih panjang. RSI, Stochastic, dan William’s %R gagal mencoba berbalik naik dan kembali mengalami penurunan.
Laju IHSG, ujarnya, gagal mendekati area target resisten (5.425-5.435), dan juga sempat berada di area target support (5.376-5.389). Namun mampu berada di atas area tersebut.
“Tidak jauh berbeda dengan akhir pekan sebelumnya, kembali adanya aksi jual membuat IHSG belum dapat melanjutkan pergerakan positifnya,” kata Reza dalam risetnya.
Pelemahan yang terjadi masih terbatas sehingga belum sempat mendekati utang gap lama di level 5.342-5.372 (17-18 Februari).
“Dari sisi volume jual mulai berkurang sehingga diharapkan dapat diimbangi dengan adanya peluang kenaikan meski tipis. Namun demikian, tetap waspadai masih adanya potensi pelemahan lanjutan,” kata Reza.
NHKSI mengemukakan saham yang dapat dipertimbangan pada perdagangan hari ini adalah:
  • BBNI. 7.025-7.275. Morning star di daerah Middle Bollinger band (MBB ). %relative performance bergerak naik diikuti peningkatan RSI.Trd buy slm bertahan di atas 7.125
  • MPPA. 3.725-3.850.Three outside down bertahan di atas LBB. William’s %R masih melanjutkan penurunannya namun, diimbangi dengan kenaikan mass index. BoW jika di bawah 3.730
  • UNVR. 38.250-38.675. Doji star bertahan di atas LBB. RSI berbalik naik diikuti peningkatan momentum. Trd buy slm bertahan di atas 38.325
  • BJBR. 915-965. Tweezers top lewati MBB. Target resisten 960 gagal tercapai. William’s %R mulai berbalik turun diikuti pelemahan parabolic SAR. Trd sell jika 920 gagal bertahan
  • LPKR. 1.290-1.400. Piercing lines di atas LBB. Stochastic mencoba berbalik diikuti peningkatan mass index. Trd buy slm bertahan di atas 1.350
  • AALI. 22.675-23.250. Separating lines di atas LBB. Target resisten 23325 gagal tercapai MFI bergerak turun diiringi pelemahan parabolic SAR. Trd sell jika 22.775 gagal bertahan
...BIsnis.com, JAKARTA—Bursa Efek Indonesia mencetak sejarah dengan masuknya dana lebih dari Rp15 triliun pada hari perdagangan Senin (20/4/2015).
Rekapitulasi perdagangan Bursa Efek Indonesia menyatakan hari ini investor asing melakukan aksi beli sebanyak 4,76 miliar lembar saham senilai Rp15,07 triliun. Nilai tersebut adalah net buyharian sepanjang sejarah Bursa Efek Indonesia.
Total saham yang diperdagangkan hari ini mencapai 12,42 miliar lembar dengan nilai transaksi hampir mencapai Rp22,01 triliun.
IHSG hari ini ditutup turun 0,18% ke level 5.400,80. Indeks terus tertekan pada kisaran 5.383,25—5.407,06 setelah dibuka turun tipis 0,07% ke level 5.406,76.

Pergerakan Investor Asing di IHSG
Tanggal 
Nilai Transaksi (Rp/miliar)
Kategori
20/4/2015
+15.074,95
Net Buy
17/4/2015
-576,85
 Net Sell
16/4/2015
-160,46
Net Sell
15/4/2015
-654,79
Net Sell
14/4/2015
-516,61
Net Sell
sumber: Bursa Efek Indonesia

... per midday of the 21st of April 2015, the technical analysis as follows: 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

ihsg per tgl 2-17 OKTOBER 2017 (pra BULLISH November-Desember 2017)_01/10/2019

  RIBUAN PERSEN PLUS @ warteg ot B gw (2015-2017) ada yang + BELASAN RIBU PERSEN (Januari 2017-Oktober 2017) kalo bneran, bulan OKTOBER terjadi CRA$H @ IHSG, well, gw malah bakal hepi banget jadi BURUNG PEMAKAN BANGKAI lah ... pasca diOCEHIN BANYAK ANALIS bahwa VALUASI SAHAM ihsg UDA TERLALU MAHAL, mungkin satu-satunya cara memBIKIN VALUASI jadi MURAH adalah LWAT CRA$H, yang tidak tau disebabkan oleh apa (aka secara misterius)... well, aye siap lah :)  analisis RUDYANTO @ krisis ekonomi ULANGAN 1998 @ 2018... TLKM, telekomunikasi Indonesia, maseh ANJLOK neh, gw buru trus! analisis ringan INVESTASI SAHAM PROPERTI 2017-2018 Bisnis.com,  JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (1/10/2019), akan mendapat sentimen positif dari hijaunya indeks saham Eropa dan Amerika Serikat pada perdagangan terakhir bulan September. Berdasarkan data  Reuters , indeks S&P 500 ditutup menguat 0,50 persen di level 2.976,73, indeks Nasdaq Comp

ISU FUNDAMENTAL perbankan: BBRI, bnii (2022) #1

ASIENk: bbri diintai   BBRI: LCS andalan BBRI : wealth management tumbuh 2021: simpanan orang kaya d perbankan BBRI: restrukturisasi debitur turun UMKM: kredit k perbankan +13,3% / Januari 2022 BBRI: hapus buku utanK (2023) BBRI: optimis kredit 2022   BBRI: sasaran akhir 2022 neh BBRI: bermitra solusi teknologi BBRI: bermetaverse   BBRI: buyback lage   BBRI: tren turun harga saham BBRI 2021: LABA bersih d atas bbca BBRI: jadwal dividen 2021 BBRI: kredit tumbuh d 2022 BBRI: kinerja 2022 diekspektasiken lebe bagus   Per Februari 2022, Perbankan Salurkan Kredit Rp5.741,5 Triliun BBRI: rups bakal ganti direksi BBRI: tren harga saham ctak rekor tertinggi BBRI: market cap Rp 867 T BBRI: makin efisien biaya dananya BBRI: brilink Rp 18,2 T BBRI: 3 taon ke depan BBRI: merek yang TOP BBRI: optimistis 2022 BBRI: #1 @ ihsg   BBRI: dividen Rp 174,23 / saham  BBRI: Rp 43 T lebe dibagikan sbagai DIVIDEN final 2022 BBRI: bagi dividen terbesar bwat pemerintah BBRI: laba bersih naek   BBRI: laba bersih

analisis fundamental : ASRI, saham properti (2019-2020, 2021, 2022)

Lunasi Utang, Agung Podomoro Raih Pinjaman dari Guthrie Venture SG$ 172,8 Juta Agung Podomoro Land Jual Central Park untuk Modal Ekspansi Mulai membaik, kinerja sektor properti diprediksi naik 25% di tahun ini Marketing sales Kawasan Industri Jababeka (KIJA) capai Rp 899 miliar di tahun lalu Stok Rumah Membludak, Jakarta Paling Banyak Rekomendasi Saham Properti saat Penjualan CTRA, BSDE, LPKR, PWON Melonjak Kuartal I/2021 Bisnis Properti Asia Pasifik Kuartal I Positif, Tahun Menjanjikan Covid-19 melonjak, Indonesia Property Watch: Pasar properti bisa terkontraksi 5%-10% Fokus Pasar: Industri Properti Tumbuh Positif pada 2022 Jauh dari Jakarta, Apartemen di Bogor dan Tangerang Lebih Berkembang Gara-gara Pandemi, Jakarta Ditinggalkan Konsumen Properti? Pendapatan Emiten Properti Moncer hingga Kuartal III 2021, Siapa Paling Cuan? Menakar Prospek Saham Emiten Properti TAKAR PROPERTI 2023: rekomendasi (2) INFLASI: prospek properti Pasar Properti: bakal tumbuh positif Pajak : disk