JAKARTA. Setelah berada di zona merah di
sesi I, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melejit tinggi di akhir
perdagangan saham hari ini. IHSG bertengger di level 5.500,9, naik 14,3
poin atau 0,26% dari level pembukaan.
Sebanyak 152 saham menghijau, 128 saham memerah, dan 101 saham tidak berubah. Tercatat terjadi frekuensi perdagangan saham sebanyak 212.459 kali, dengan volume 7,19 miliar lot, dan nilai Rp 4,82 triliun.
Dari 10 sektor pembentuk IHSG, delapan diantaranya menguat dan dua melemah. Penguatan tertinggi dipegang sektor industri aneka sebesar 2,03%. Kemudian sektor manufaktur 0,9%, industri dasar 0,52%, barang konsumen 0,49%, pertambangan 0,24%, perdagangan 0,15%, konstruksi 0,01%, dan infrastruktur 0,01%.
Sedangkan sektor yang memerah adalah pertanian sebesar 0,07% dan keuangan 0,11%.
IHSG menguat walau investor asing terlihat meninggalkan bursa modal dalam negeri. Investor asing mencatatkan net sell sekitar Rp 200 miliar. Saham-saham penggerak bursa pada hari ini adalah SRIL, CPRO, NIRO, BRAU, BUMI, ASII, dan PTPP.
Sebanyak 152 saham menghijau, 128 saham memerah, dan 101 saham tidak berubah. Tercatat terjadi frekuensi perdagangan saham sebanyak 212.459 kali, dengan volume 7,19 miliar lot, dan nilai Rp 4,82 triliun.
Dari 10 sektor pembentuk IHSG, delapan diantaranya menguat dan dua melemah. Penguatan tertinggi dipegang sektor industri aneka sebesar 2,03%. Kemudian sektor manufaktur 0,9%, industri dasar 0,52%, barang konsumen 0,49%, pertambangan 0,24%, perdagangan 0,15%, konstruksi 0,01%, dan infrastruktur 0,01%.
Sedangkan sektor yang memerah adalah pertanian sebesar 0,07% dan keuangan 0,11%.
IHSG menguat walau investor asing terlihat meninggalkan bursa modal dalam negeri. Investor asing mencatatkan net sell sekitar Rp 200 miliar. Saham-saham penggerak bursa pada hari ini adalah SRIL, CPRO, NIRO, BRAU, BUMI, ASII, dan PTPP.
Editor: Uji Agung Santosa
Komentar
Posting Komentar