bandingkan dengan tren Okt sejak 2009
Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,22% ke 4.902,46 pada perdagangan Selasa (14/10/2014).
Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,21% ke 4.923,14 pada akhir sesi I siang ini, Selasa (14/10/2014).
Sepanjang
hari ini, indeks bergerak pada kisaran 4.900,72-4.941,59. Dari 502
saham yang diperdagangkan, sebanyak 123 saham menguat, 108 saham
melemah, dan 271 saham stagnan.
Enam
dari sembilan sektor yang ada di Bursa Efek Indonesia menguat dipimpin
kenaikan sektor industri dasar dan kimia 0,67%. Adapun tiga sektor
lainnya melemah dengan penurunan terbesar dialami sektor agribisnis 0,67%.
Indeks
Bisnis 27 siang ini menguat 0,4% ke 424,7. Adapun nilai tukar rupiah
terhadap dolar AS menguat 0,07% ke Rp12.192 per dolar AS.
Editor : Linda Teti Silitonga
Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,22% ke 4.902,46 pada perdagangan Selasa (14/10/2014).
Namun,
selanjutnya indeks berbalik menguat 0,15% ke 4.920,48 pada pukul 09.06
WIB. Sebelumnya IHSG telah melemah selama dua hari berturut-turut.
Pergerakan ini terjadi sejalan dengan pegerakan bursa global yang
tertekan.
Dari 502 saham yang diperdagangkan, sebanyak 7 saham menguat, 24 saham melemah, dan 471 saham stagnan.
Tujuh dari sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia melemah dengan penurunan terbesar dialami sektor pertambangan 0,59%. Adapun satu sektor menguat yakni konsumer dan satu sektor stagnan yakni aneka industri.
Indeks
Bisnis 27 juga dibuka turun 0,37% ke 421,45. Adapun nilai tukar rupiah
terhadap dolar AS menguat 0,07% ke Rp12.193 per dolar AS.
Saham-saham yang menguat pagi ini:
GGRM
|
+0,71%
|
CPIN
|
+0,95%
|
TBIG
|
+1,19%
|
INDF
|
+0,74%
|
Saham-saham yang melemah pagi ini:
BBCA
|
-0,79%
|
BMRI
|
-0,8%
|
TLKM
|
-0,54%
|
BBRI
|
-0,5%
|
Sumber: Bloomberg
Editor : Nurbaiti
Jakarta detik -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum berhenti melemah sejak akhir pekan lalu. Aksi jual membuat IHSG turun 10 poin.
Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di posisi Rp 12.200 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 12.211 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG turun 10,594 poin (0,22%) ke level 4.902,459. Sedangkan Indeks LQ45 melemah 2,655 poin (0,32%) ke level 825,648.
Membuka perdagangan, Selasa (14/10/2014), IHSG berkurang 9,861 poin (0,20%) ke level 4.903,192. Sedangkan Indeks LQ45 mundur 2,182 poin (0,26%) ke level 826,121.
Indeks sudah masuk area jenuh jual, tapi aksi lepas saham masih terus terjadi. Untungnya sudah mulai aksi muncul meski belum terlalu ramai.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG terpangkas 6,729 poin (0,14%) ke level 4.906,324. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 1,622 poin (0,20%) ke level 826,671.
Kemarin IHSG anjlok 49 poin gara-gara tekanan jual sejak awal perdagangan. Dana asing masih terus mengalir keluar lantai bursa.
Wall Street mengalami koreksi yang cukup dalam gara-gara terlalu banyak sentimen negatif. Investor khawatir melambatnya perekonomian global mempengaruhi kinerja emiten ditambah dengan ancaman penyebaran virus ebola.
Bursa-bursa regional kembali kompak melemah di zona merah pagi hari ini. Aksi jual ramai lagi gara-gara sentimen negatif dari pasar global.
Berikut situasi di bursa-bursa Asia pagi hari ini:
- Indeks Nikkei 225 anjlok 273,13 poin (1,79%) ke level 15.027,42.
- Indeks Hang Seng turun 80,53 poin (0,35%) ke level 23.062,85.
- Indeks Komposit Shanghai melemah 3,87 poin (0,16%) ke level 2.362,13.
- Indeks Straits Times berkurang 8,27 poin (0,26%) ke level 3,193.88.
Komentar
Posting Komentar