Bisnis.com, JAKARTA - Hari ini, ISHG masih akan
bergerak berfluktuasi menguat di kisaran 5.172-5.236 dengan saham-saham
yang bisa dipertimbangkan, a.l. BDMN, BJTM, EXCL, KIJA, SMGR, dan WSKT.
(Sucorinvest)
Bisnis.com, JAKARTA - Secara teknikal, IHSG diprediksi bergerak mixed cenderung menguat tertahan dengan range pergerakan 5.175-5.265. Saham-saham yang dapat diperhatikan, a.l. ASII, BBRI, BMRI, DILD, GIAA, KIJA, RALS, dan UNTR. (Reliance Securities)
Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (3/6/2015) bergerak di kisaran support 5.140-5.070-5.018, dan resisten 5.260-5.300-5.335-5.371-5.425.
“IHSG masuk zona oversold rekomen akumulasi,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Dikemukakan aksi jual pelaku pasar selama lima hari di IHSG seharusnya mulai merada di zone oversold atau jenuh jual, untuk kembalinya aksi bargain hunting di saham big cap yang cukup terkoreksi dalam selama ini.
“Untuk mengembalikan IHSG ke level psikologis 5.300,” kata Yuganur.
HD Capital mengemukakan saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini adalah:
Telekomunikasi (TLKM)
BUY. PE 2015 19x, PBV 3,17x, ROE 16,77%. Trading target Rp2.945
Secara teknikal kami melihat emiten big cap telco BUMN ini masih bisa melanjutkan teknikal rebound dari posisi jenuh jual (oversold), hingga breakout dari formasi konsolidasi dan mencapai target atas di Rp2.945 rekomen akumulasi
Entry (1) Rp2.835. Entry (2) Rp2.815. Cut loss point Rp2.795
Bank Mandiri (BMRI)
PE 2015 12,15x, PBV 2,38x, ROE 19,6%. BUY. Trading target Rp10.925 Kami melihat koreksi di emiten big cap perbankan BUMN ini dapat digunakan sebagai kesempatan akumulasi untuk kontinuasi kenaikan berikutnya
Entry (1) Rp10.625. Entry (2) Rp10.575. Cut loss point Rp10.475
Summarecon (SMRA)
PE 2015 28,12x, PBV 4,3x, ROE 15,2%. Trading target Rp2.000
Konsolidasi dan koreksi minor di grafik harian untuk meredakan keadaan jenuh beli di emiten properti yang baru bulan lalu masuk MSCI ini, dapat dilihat kesempatan untuk positioning buy menunggu siklus kenaikan berikutnya
Entry (1) Rp1.875. Entry (2) Rp1.815. Cut loss point: Rp.1.785
Perusahaan Gas (PGAS)
PE 2015 18,14x, PBV 2,6x, ROE 14,6%. BUY. Trading target Rp4.600
Emiten distributor gas ini masih dalam tahap trend recovery secara medium term, rekomen akumulasi dalam pattern pembentukan short term uptrend baru bila ada gejala pullback untuk menuju Rp4.600
Entry (1) Rp4.310. Entry (2) Rp4.255. Cut loss point Rp4.215
Bisnis.com, JAKARTA - Secara teknikal, IHSG diprediksi bergerak mixed cenderung menguat tertahan dengan range pergerakan 5.175-5.265. Saham-saham yang dapat diperhatikan, a.l. ASII, BBRI, BMRI, DILD, GIAA, KIJA, RALS, dan UNTR. (Reliance Securities)
Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (3/6/2015) bergerak di kisaran support 5.140-5.070-5.018, dan resisten 5.260-5.300-5.335-5.371-5.425.
“IHSG masuk zona oversold rekomen akumulasi,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Dikemukakan aksi jual pelaku pasar selama lima hari di IHSG seharusnya mulai merada di zone oversold atau jenuh jual, untuk kembalinya aksi bargain hunting di saham big cap yang cukup terkoreksi dalam selama ini.
“Untuk mengembalikan IHSG ke level psikologis 5.300,” kata Yuganur.
HD Capital mengemukakan saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini adalah:
Telekomunikasi (TLKM)
BUY. PE 2015 19x, PBV 3,17x, ROE 16,77%. Trading target Rp2.945
Secara teknikal kami melihat emiten big cap telco BUMN ini masih bisa melanjutkan teknikal rebound dari posisi jenuh jual (oversold), hingga breakout dari formasi konsolidasi dan mencapai target atas di Rp2.945 rekomen akumulasi
Entry (1) Rp2.835. Entry (2) Rp2.815. Cut loss point Rp2.795
Bank Mandiri (BMRI)
PE 2015 12,15x, PBV 2,38x, ROE 19,6%. BUY. Trading target Rp10.925 Kami melihat koreksi di emiten big cap perbankan BUMN ini dapat digunakan sebagai kesempatan akumulasi untuk kontinuasi kenaikan berikutnya
Entry (1) Rp10.625. Entry (2) Rp10.575. Cut loss point Rp10.475
Summarecon (SMRA)
PE 2015 28,12x, PBV 4,3x, ROE 15,2%. Trading target Rp2.000
Konsolidasi dan koreksi minor di grafik harian untuk meredakan keadaan jenuh beli di emiten properti yang baru bulan lalu masuk MSCI ini, dapat dilihat kesempatan untuk positioning buy menunggu siklus kenaikan berikutnya
Entry (1) Rp1.875. Entry (2) Rp1.815. Cut loss point: Rp.1.785
Perusahaan Gas (PGAS)
PE 2015 18,14x, PBV 2,6x, ROE 14,6%. BUY. Trading target Rp4.600
Emiten distributor gas ini masih dalam tahap trend recovery secara medium term, rekomen akumulasi dalam pattern pembentukan short term uptrend baru bila ada gejala pullback untuk menuju Rp4.600
Entry (1) Rp4.310. Entry (2) Rp4.255. Cut loss point Rp4.215
Komentar
Posting Komentar