Langsung ke konten utama

ihsg per tgl 25 Agustus 2016

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan Kamis (25/8/2016) dibuka melesat tajam. Dari data RTI pukul 09.11, IHSG di level 5.425,71 atau naik 21,72 poin atau naik 0,40 persen. 

IHSG menguat setelah dalam beberapa hari terakhir mengalami koreksi dalam. IHSG dibuka melesat, menanti momen keluarnya kebijakan Federal Reserve akan suku bunga Amerika Serikat (AS). 

IHSG juga naik, pasca keluarnya paket kebijakan ke-13 yang memberi kemudahan pengembang properti untuk membangun perumahan. 

Volume perdagangan saham mencapai 303,98 juta saham dengan nilai transaksi Rp 201,09 miliar. 

Sebanyak 117 saham tercatat naik, 36 saham dibuka turun dan 53 saham tetap. Aksi beli investor asing kembali marak dengan net foreign buy di semua papan perdagangan Rp 29,8 miliar.

Kenaikan IHSG didukung oleh delapan indeks sektoral yang naik, dengan sektor aneka industri sebagai lokomotif kenaikan. Sektor ini naik 2,09 persen. 

Saham Astra International Tbk (ASII) tercatat naik 2,13 persen dan jadi pendorong kenaikan sektor aneka industri. 

Sementara dua sektor yang dibuka melemah yakni pertambangan dan infrastruktur. 

Sementara top looser pada pembukaan perdagangan pagi ini adalah Bank Pundi Indonesia Tbk (BEKS) yang turun tajam 9,09 persen. 

Di sisi lain, bursa global ditutup melemah pagi tadi akibat penurunan harga minyak. Di AS, Wall Street juga melemah akibat penurunan sektor kesehatan dan material. Bursa Asia juga ditutup turun akinat pelemahan Wall Street. 

Indeks Dow Jones ditutup turun 0,35 persen, indeks S&P 500 ditutup turun 0,52 persen dan indeks Nasdaq ditutup turun 0,81 persen. 

Di Eropa, indeks FTSE 100 ditutup turun 0,48 persen. Di Asia, indeks Nikkei ditutup turun 0,27 persen. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

kejar MAX (04 Januari 2017, day 2)

ISU FUNDAMENTAL perbankan: BBRI, bnii (2022) #1

ASIENk: bbri diintai   BBRI: LCS andalan BBRI : wealth management tumbuh 2021: simpanan orang kaya d perbankan BBRI: restrukturisasi debitur turun UMKM: kredit k perbankan +13,3% / Januari 2022 BBRI: hapus buku utanK (2023) BBRI: optimis kredit 2022   BBRI: sasaran akhir 2022 neh BBRI: bermitra solusi teknologi BBRI: bermetaverse   BBRI: buyback lage   BBRI: tren turun harga saham BBRI 2021: LABA bersih d atas bbca BBRI: jadwal dividen 2021 BBRI: kredit tumbuh d 2022 BBRI: kinerja 2022 diekspektasiken lebe bagus   Per Februari 2022, Perbankan Salurkan Kredit Rp5.741,5 Triliun BBRI: rups bakal ganti direksi BBRI: tren harga saham ctak rekor tertinggi BBRI: market cap Rp 867 T BBRI: makin efisien biaya dananya BBRI: brilink Rp 18,2 T BBRI: 3 taon ke depan BBRI: merek yang TOP BBRI: optimistis 2022 BBRI: #1 @ ihsg   BBRI: dividen Rp 174,23 / saham  BBRI: Rp 43 T lebe dibagikan sbagai DIVIDEN final 2022 BBRI: bagi dividen terbesar bwat pemerintah BBRI: lab...

kejar MAX @0T C (19 Juli 2017)

@ the end of the trading day, the trading results of my whole stocks @ warteg ot C, as follows: