Langsung ke konten utama

ihsg penutupan per tgl 21 Agustus 2015 (BREAKDOWN)

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ambruk menutup pekan ini, Jumat (21/8). Data RTI menunjukkan indeks terkoreksi tajam 2,39% atau 105,9 poin ke level terendah 4.335,9 pukul 16.15 WIB.

Tercatat 234 saham bergerak turun, 59 saham bergerak naik, dan 63 saham stagnan. Perdagangan hari ini melibatkan 5,2 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 4,8 triliun.

Seluruh indeks sektoral pun memerah. Sektor trade memimpin pelemahan 10 indeks sektoral turun 3,27%. Selanjutnya diikuti infrastructure turun 3,25%, construction turun 2,82% dan finance turun 2,20%.

Aksi jual asing mencapai Rp 1,8 triliun dan aksi beli asing sebesar Rp 1,3 triliun. Dengan demikian, net sell mencapai sekitar Rp 500 miliar.

Saham-saham yang masuk jajaran top losers LQ45 antara lain; PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) turun 8,06% ke Rp 365, PT PP Tbk (PTPP) turun 7,75% ke 3.450, dan PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) turun 7,18% ke Rp 323.

Sedangkan, tiga saham yang masuk jajaran top gainers LQ45 antara lain; PT Tambang Batubara Bukit Asam (PTBA) naik 5,19% ke Rp 5.575, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) naik 1,24% ke Rp 490, dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) naik 0,72% ke Rp 6.975.

Asal tahu saja, bursa global tengah memerah. Panic selling yang menghapus keuntungan saham AS untuk tahun ini dan gejolak di China tampaknya akan menyebar ke ekuitas Eropa seiring jatuhnya indeks manufaktur China ke level terendah dalam 6 tahun .

Indeks Stoxx Europe 600 jatuh 1,4% ke level 368.07 pada pukul 8.06 pagi waktu London. Di sisi lain, indeks MSCI Asia Pacific turun 2,2% menjadi 131,25 pada pada 04:10 sore waktu Hong Kong, menuju penutupan terendahmya sejak Februari 2014 dan 5,1% penurunan mingguannya.

Indeks Hang Seng turun 1,5%, membawa indeks tersebut turun dari level tertingginya pada April lalu sebesar 21%.



http://investasi.kontan.co.id/news/ihsg-jatuh-terdalam-229-menutup-pekan-ini




Sumber : KONTAN.CO.ID

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ihsg per tgl 2-17 OKTOBER 2017 (pra BULLISH November-Desember 2017)_01/10/2019

  RIBUAN PERSEN PLUS @ warteg ot B gw (2015-2017) ada yang + BELASAN RIBU PERSEN (Januari 2017-Oktober 2017) kalo bneran, bulan OKTOBER terjadi CRA$H @ IHSG, well, gw malah bakal hepi banget jadi BURUNG PEMAKAN BANGKAI lah ... pasca diOCEHIN BANYAK ANALIS bahwa VALUASI SAHAM ihsg UDA TERLALU MAHAL, mungkin satu-satunya cara memBIKIN VALUASI jadi MURAH adalah LWAT CRA$H, yang tidak tau disebabkan oleh apa (aka secara misterius)... well, aye siap lah :)  analisis RUDYANTO @ krisis ekonomi ULANGAN 1998 @ 2018... TLKM, telekomunikasi Indonesia, maseh ANJLOK neh, gw buru trus! analisis ringan INVESTASI SAHAM PROPERTI 2017-2018 Bisnis.com,  JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (1/10/2019), akan mendapat sentimen positif dari hijaunya indeks saham Eropa dan Amerika Serikat pada perdagangan terakhir bulan September. Berdasarkan data  Reuters , indeks S&P 500 ditutup menguat 0,50 persen di level 2.976,73, indeks Nasdaq Comp

ihsg per tgl 15 Desember 2014

JAKARTA – Investor asing dipastikan masih bertahan di Indonesia. Kendati bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed), menaikkan suku bunga hingga 100 bps tahun depan, imbal hasil (yield) portofolio di Indonesia tetap lebih atraktif, sehingga kenaikan Fed funds rate tidak akan memicu gelombang pembalikan arus modal asing (sudden reversal). Imbal hasil surat utang negara (SUN) dan obligasi korporasi Indonesia bertenor lima tahun saat ini berkisar 7-8%, jauh lebih baik dibanding di Eropa dan AS yang hanya 2-2,5%. Begitu pula dibanding negara-negara lain di Asia, seperti Korea dan Thailand sebesar 2,5-3,5%. Di sisi lain, dengan pertumbuhan laba bersih emiten tahun ini sebesar 10-15% dan price to earning ratio (PER) 14 kali, valuasi saham di bursa domestik tergolong murah. Masih bertahannya investor asing tercermin pada arus modal masuk (capital inflow). Secara year to date, asing membukukan pembelian bersih (net buy) di pasar saham senilai Rp 47,54 triliun. Tren

Waspada: ekonomi 2024

  INFLASI: +0.04% (Januari 2024) INFLASI: +0.34% (Februari 2024) INFLASi: inflasi pangan Maret 2024 PDB: +5.05% (2023, yoy) Cadangan Devisa : $144 M, aza Cadangan Devisa: $140,4 M, aza SBY v. Jokowi: ekonomi yang lebe bagus 🍒