Langsung ke konten utama

ihsg penutupan tgl 20 Agustus 2015

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi hampir 1% di tengah pelemahan bursa global, Kamis (20/8). Data RTI menunjukkan indeks turun 0,94% atau 42,33 poin ke level 4.441,91 pukul 16.15 WIB. Dengan kata lain, IHSG kembali terdampar ke level terendah.
Tercatat 227 saham bergerak turun, 58 saham bergerak naik, dan 70 saham stagnan. Pada perdagangan hari ini melibatkan 5,9 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 6,3 triliun.
Aksi jual asing kembali menenggelamkan IHSG di mana tercatat sebesar Rp 1,4 triliun dan aksi beli asing Rp 1 triliun. Dengan kata lain net sell sebesar Rp 400 miliar.
Secara sektoral, sembilan dari 10 indeks sektoral memerah. Agriculture memimpin penurunan sebesar 1,94% kemudian diikuti construction turun 1,5% dan basic industry turun 1,44%. Hanya indeks sektoral aneka industri yang menghijau atau naik 0,32%.
Asal tahu saja, bursa global tengah memerah saat ini. Dipicu kekhawatiran terhadap perlambatan perekonomian China yang semakin dalam. Belum lagi spekulasi kenaikan suku bunga Federal Reserve (The Fed).
Indeks MSCI Asia Pasifik turun 1,5% menjadi 133,97 pada 04:02 waktu Hong Kong, menuju penutupan terendah sejak Desember 2014.
 
Indeks Topix turun 1,5 % menjadi ditutup pada level 1,623.88 di Tokyo, dengan sekitar 7 saham yang jatuh untuk setiap saham yang naik. Volume pada ukuran sekitar 7,6 % di bawah rata-rata 30-hari. Sedangkan Indeks Nikkei 225 Stock Average merosot 0,9 % ke level 20,033.52.
Indeks Stoxx Europe 600 turun 0,6% ke level 379,07 pada pukul 08:12 pagi waktu London.
Editor: Yudho Winarto

Komentar

Postingan populer dari blog ini

kejar MAX (04 Januari 2017, day 2)

ISU FUNDAMENTAL perbankan: BBRI, bnii (2022) #1

ASIENk: bbri diintai   BBRI: LCS andalan BBRI : wealth management tumbuh 2021: simpanan orang kaya d perbankan BBRI: restrukturisasi debitur turun UMKM: kredit k perbankan +13,3% / Januari 2022 BBRI: hapus buku utanK (2023) BBRI: optimis kredit 2022   BBRI: sasaran akhir 2022 neh BBRI: bermitra solusi teknologi BBRI: bermetaverse   BBRI: buyback lage   BBRI: tren turun harga saham BBRI 2021: LABA bersih d atas bbca BBRI: jadwal dividen 2021 BBRI: kredit tumbuh d 2022 BBRI: kinerja 2022 diekspektasiken lebe bagus   Per Februari 2022, Perbankan Salurkan Kredit Rp5.741,5 Triliun BBRI: rups bakal ganti direksi BBRI: tren harga saham ctak rekor tertinggi BBRI: market cap Rp 867 T BBRI: makin efisien biaya dananya BBRI: brilink Rp 18,2 T BBRI: 3 taon ke depan BBRI: merek yang TOP BBRI: optimistis 2022 BBRI: #1 @ ihsg   BBRI: dividen Rp 174,23 / saham  BBRI: Rp 43 T lebe dibagikan sbagai DIVIDEN final 2022 BBRI: bagi dividen terbesar bwat pemerintah BBRI: lab...

kejar MAX @0T C (19 Juli 2017)

@ the end of the trading day, the trading results of my whole stocks @ warteg ot C, as follows: