Langsung ke konten utama

ihsg penutupan per tgl 05 Agustus 2015 (Daftar LQ 45 Agustus 2015)


Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis27 tercatat naik lebih tinggi sebesar 2,21% ke level 410,35 dari penutupan sehari sebelumnya 401,49. Sepanjang hari ini, indeks Bisnis27 bergerak pada kisaran 401,45-410,35.
Dari 27 saham yang tercatat di Indeks Bisnis27, sebanyak 21 saham menguat, 5 saham melemah, dan 1 saham stagnan. Saham pendorong Indeks ini antara lain ITMG, BBNI, PTBA, AKRA, dan BBRI.
Padahal, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat hanya 1,45% atau 69,44 poin ke level 4.850,53 dengan saham-saham perbankan menjadi motor penggeraknya dan hampir seluruh sektor menghijau.
Pada perdagangan hari ini, Rabu (5/8/2015), IHSG berhasil parkir di zona hijau setelah dua hari sebelumnya memerah. Sepanjang hari ini, IHSG bergerak pada level 4.780,96-4.850,53 dengan pembukaan 4.786,39.
Dari 517 saham yang diperdagangkan, sebanyak 182 saham menguat, 113 saham melemah, dan 222 saham stagnan. Saham-saham pendorong IHSG hari ini antara lain BBRI (+3,85%), BBCA (+3,01%), ASII (+2,64%), TLKM (+2,26%), dan BMRI (+2,89%).
Berikut harga saham berkapitalisasi pasar besar (big cap) yang tercatat di Bisnis27:
TickerPerusahaanHarga Saham
AALIPT Astra Agro Lestari Tbk.Rp20.250
ADROPT Adaro Energy Tbk.Rp600
AKRAPT AKR Corporindo Tbk.Rp5.925
ASIIPT Astra International Tbk.Rp6.800
BBCAPT Bank Central Asia Tbk.Rp13.700
BBNIPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.Rp5.100
BBRIPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.Rp10.800
BDMNPT Bank Danamon Indonesia Tbk.Rp4.345
BMRIPT Bank Mandiri (Persero) Tbk.Rp9.800
BMTRPT Global Mediacom Tbk.Rp1.310
BSDEPT Bumi Serpong Damai Tbk.Rp1.840
CPINPT Charoen Pokphand Indonesia Tbk.Rp2.540
GGRMPT Gudang Garam Tbk.Rp48.850
ICBPPT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.Rp12.675
INCOPT Vale Indonesia Tbk.Rp2.035
INDFPT Indofood Sukses Makmur Tbk.Rp6.300
INTPPT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.Rp19.875
ITMGPT Indo Tambangraya Megah Tbk.Rp10.800
KLBFPT Kalbe Farma Tbk.Rp1.675
LPKRPT Lippo Karawaci Tbk.Rp1.155
MNCNPT Media Nusantara Citra Tbk.Rp2.120
PGASPT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk.Rp3.995
PTBAPT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk.Rp6.550
SCMAPT Surya Citra Media Tbk.Rp2.870
SMGRPT Semen Indonesia (Persero) Tbk.Rp10.200
TLKMPT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.Rp2.940
UNTRPT United Tractors Tbk.Rp20.200

Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan ditutup menguat dan parkir di zona hijau, naik 1,45% ke 4.850.53. Kenaikan ihsg mencapai 69,44 poin dari penutupan sehari sebelumnya 4.781,09. Sebelumnya, Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan sesi I hari ini, Rabu (5/8/2015) naik 23,55 poin atau 0,49% ke 4.804,63. IHSG pada pembukaan perdagangan naik 5,3 poin atau 0,11% ke 4.786,39. Demikian pergerakan IHSG, Rabu (5/8/2015). Bisnis.com, JAKARTA—Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,45% atau 69,44 poin ke level 4.850,53 dengan saham-saham perbankan menjadi motor penggeraknya dan hampir seluruh sektor menghijau. Pada perdagangan hari ini, Rabu (5/8/2015), IHSG berhasil parkir di zona hijau setelah dua hari sebelumnya memerah. Sepanjang hari ini, IHSG bergerak pada level 4.780,96-4.850,53 dengan pembukaan 4.786,39. Dari 517 saham yang diperdagangkan, sebanyak 182 saham menguat, 113 saham melemah, dan 222 saham stagnan. Saham-saham pendorong IHSG hari ini antara lain BBRI (+3,85%), BBCA (+3,01%), ASII (+2,64%), TLKM (+2,26%), dan BMRI (+2,89%). Sementara itu, saham-saham yang merkoket pada perdagangan hari ini, antara lain KRAS (+24,77%), KREN (+12,99%), NIKL (+11,69%), BSWD (+10,34%), dan BIKA (+8,82%). Saham-saham itu memberikan keuntungan terbesar bagi investor alias pemegang sahamnya. Berikut saham-saham top leaders dari prosentase hari ini: Ticker Harga saham (Rp) Perubahan (%) KRAS 403 +24,77 KREN 870 +12,99 NIKL 86 +11,69 BSWD 3.200 +10,34 BIKA 1.665 +8,82 Berikut saham-saham top leaders dari indeks poin hari ini: Ticker Harga saham (Rp) Perubahan (%) BBRI 10.800 +3,85 BBCA 13.700 +3,01 ASII 6.800 +2,64 TLKM 2.940 +2,26 BMRI 9.800 +2,89 Sumber: Bloomberg. Bisnis.com, JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia mengumumkan daftar baru anggota 45 saham paling likuid dalam Indeks LQ-45 periode Agustus 2015-Januari 2016. Dua emiten terlempar dan dua lainnya masuk sebagai anggota baru. Eko Siswanto, Kepala Divisi Operasional Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), mengatakan perubahan Indeks LQ45 berlaku untuk periode perdagangan Agustus 2015 sampai Januari 2016. Dua emiten yang terlempar dari Indeks LQ45 yakni PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. (ANTM) dan PT Ciputra Development Tbk. (CTRA). Adapun, dua anggota baru indeks bergengsi ini adalah PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) dan PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WTON). Berikut daftar lengkap saham LQ-45 periode Agustus 2015-Januari 2016: No Kode Saham Nama Emiten 1 AALI PT Astra Agro Lestari Tbk. 2 ADHI PT Adhi Karya (Persero) Tbk. 3 ADRO PT Adaro Energy Tbk. 4 AKRA PT AKR Corporindo Tbk. 5 ASII PT Astra International Tbk. 6 ASRI PT Alam Sutera Realty Tbk. 7 BBCA PT Bank Central Asia Tbk. 8 BBNI PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 9 BBRI PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 10 BBTN PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 11 BMRI PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 12 BMTR PT Global Mediacom Tbk. 13 BSDE PT Bumi Serpong Damai Tbk. 14 CPIN PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. 15 EXCL PT XL Axiata Tbk. 16 GGRM PT Gudang Garam Tbk. 17. ICBP PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. 18 INCO PT Vale Indonesia Tbk. 19 INDF PT Indofood Sukses Makmur Tbk. 20 INTP PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 21 ITMG PT Indo Tambangraya Megah Tbk. 22 JSMR PT Jasa Marga (Persero) Tbk. 23 KLBF PT Kalbe Farma Tbk. 24 LPKR PT Lippo Karawaci Tbk. 25 LPPF PT Matahari Departement Store Tbk. 26 LSIP PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. 27 MNCN PT Media Nusantara Citra Tbk. 28 MPPA PT Matahari Putra Prima Tbk. 29 PGAS PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. 30 PTBA PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. 31 PTPP PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. 32 PWON PT Pakuwon Jati Tbk. 33 SCMA PT Surya Citra Media Tbk. 34 SILO PT Siloam International Hospitals Tbk. 35 SMGR PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. 36 SMRA PT Summarecon Agung Tbk. 37 SRIL PT Sri Rejeki Isman Tbk. 38 SSMS PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk. 39 TBIG PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. 40 TLKM PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. 41 UNTR PT United Tractor Tbk. 42 UNVR PT Unilever Indonesia Tbk. 43 WIKA PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. 44 WSKT PT Waskita Karya (Persero) Tbk. 45 WTON PT Wijaya Karya Beton Tbk. Sumber: Bursa Efek Indonesia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ihsg per tgl 2-17 OKTOBER 2017 (pra BULLISH November-Desember 2017)_01/10/2019

  RIBUAN PERSEN PLUS @ warteg ot B gw (2015-2017) ada yang + BELASAN RIBU PERSEN (Januari 2017-Oktober 2017) kalo bneran, bulan OKTOBER terjadi CRA$H @ IHSG, well, gw malah bakal hepi banget jadi BURUNG PEMAKAN BANGKAI lah ... pasca diOCEHIN BANYAK ANALIS bahwa VALUASI SAHAM ihsg UDA TERLALU MAHAL, mungkin satu-satunya cara memBIKIN VALUASI jadi MURAH adalah LWAT CRA$H, yang tidak tau disebabkan oleh apa (aka secara misterius)... well, aye siap lah :)  analisis RUDYANTO @ krisis ekonomi ULANGAN 1998 @ 2018... TLKM, telekomunikasi Indonesia, maseh ANJLOK neh, gw buru trus! analisis ringan INVESTASI SAHAM PROPERTI 2017-2018 Bisnis.com,  JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (1/10/2019), akan mendapat sentimen positif dari hijaunya indeks saham Eropa dan Amerika Serikat pada perdagangan terakhir bulan September. Berdasarkan data  Reuters , indeks S&P 500 ditutup menguat 0,50 persen di level 2.976,73, indeks Nasdaq Comp

ihsg per tgl 15 Desember 2014

JAKARTA – Investor asing dipastikan masih bertahan di Indonesia. Kendati bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed), menaikkan suku bunga hingga 100 bps tahun depan, imbal hasil (yield) portofolio di Indonesia tetap lebih atraktif, sehingga kenaikan Fed funds rate tidak akan memicu gelombang pembalikan arus modal asing (sudden reversal). Imbal hasil surat utang negara (SUN) dan obligasi korporasi Indonesia bertenor lima tahun saat ini berkisar 7-8%, jauh lebih baik dibanding di Eropa dan AS yang hanya 2-2,5%. Begitu pula dibanding negara-negara lain di Asia, seperti Korea dan Thailand sebesar 2,5-3,5%. Di sisi lain, dengan pertumbuhan laba bersih emiten tahun ini sebesar 10-15% dan price to earning ratio (PER) 14 kali, valuasi saham di bursa domestik tergolong murah. Masih bertahannya investor asing tercermin pada arus modal masuk (capital inflow). Secara year to date, asing membukukan pembelian bersih (net buy) di pasar saham senilai Rp 47,54 triliun. Tren

Waspada: ekonomi 2024

  INFLASI: +0.04% (Januari 2024) INFLASI: +0.34% (Februari 2024) INFLASi: inflasi pangan Maret 2024 PDB: +5.05% (2023, yoy) Cadangan Devisa : $144 M, aza Cadangan Devisa: $140,4 M, aza SBY v. Jokowi: ekonomi yang lebe bagus 🍒