Bisnis.com, JAKARTA— Indo Premier Securities
memprediksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari
ini, Jumat (21/8/2015) berada di kisaran 4.410—4.475.
Tim Riset Indo Premier Securities mengatakan indeks kembali ditutup di bawah EMA5 dan membentuk pola long black marubozu yang merupakan sinyal bearish continuation, stochastic oversold dan MACD negatif.
“Target koreksi indeks pada level 4.410, kemudian 4.380. Resist di 4.475 dan 4.500,” tulis Indo Premier Securities dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (21/8/2015).
Indo Premier Securities mengemukakan saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini adalah:
Rekomendasi: Spec BUY
Candle dengan dukungan volume di atas VMA5 mampu break EMA5 dan membentuk pola long white marubozu yang merupakan sinyal bullish continuation, stochastic oversold sedangkan MACD masih negatif. Target kenaikan harga pada level 535 kemudian 545 dengan support di 515, cut loss jika break 505.
Candle berusaha rebound setelah turun berturut-turut. Volume masih tipis dan kondisi oversold. Major trend masih bearish dikonfirmasi dengan MACD negatif dan candle di bawah resist EMA5. Jika menguat maka target harga jual di 8.825 sementara support 8.500.
Candle masih strong bearish dengan kondisi mendekati oversold. MACD masih negatif mengkonfirmasi fase bearish. Level entry di support 9.300. Resist terdekat 9.900. Cut loss jika break 8.900.
Tim Riset Indo Premier Securities mengatakan indeks kembali ditutup di bawah EMA5 dan membentuk pola long black marubozu yang merupakan sinyal bearish continuation, stochastic oversold dan MACD negatif.
“Target koreksi indeks pada level 4.410, kemudian 4.380. Resist di 4.475 dan 4.500,” tulis Indo Premier Securities dalam risetnya yang diterima hari ini, Jumat (21/8/2015).
Indo Premier Securities mengemukakan saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini adalah:
Rekomendasi: Spec BUY
Candle dengan dukungan volume di atas VMA5 mampu break EMA5 dan membentuk pola long white marubozu yang merupakan sinyal bullish continuation, stochastic oversold sedangkan MACD masih negatif. Target kenaikan harga pada level 535 kemudian 545 dengan support di 515, cut loss jika break 505.
- BMRI (8.700)
Candle berusaha rebound setelah turun berturut-turut. Volume masih tipis dan kondisi oversold. Major trend masih bearish dikonfirmasi dengan MACD negatif dan candle di bawah resist EMA5. Jika menguat maka target harga jual di 8.825 sementara support 8.500.
- BBRI (9.725)
Candle masih strong bearish dengan kondisi mendekati oversold. MACD masih negatif mengkonfirmasi fase bearish. Level entry di support 9.300. Resist terdekat 9.900. Cut loss jika break 8.900.
Komentar
Posting Komentar